Satu faktor yang sering menjadi penyebab dalam menurunnya produktivitas serta kesehatan bebek adalah menurunnya nafsu makan. Hal ini dapat menghambat atau menjadi kendala bagi para peternak dan harus segera diatasi dengan baik.
Jika nafsu makan bebek berkurang akan menimbulkan gangguan kesehatan bebek tersebut, yang juga akan berdampak pada bobotnya yang turun drastis, bebek lemas, hingga tidak mau bertelur lagi, bahkan kematian. Tentunya hal ini tidak ingin Anda temui dalam peternakan Anda bukan?
Apabila hal itu terjadi pada bebek yang Anda ternak maka Anda bisa melakukan cara tepat berikut ini untuk mengatasinya.
Baca Juga : Mengenal Ciri Bebek Bali
Penyebab Bebek Tidak Mau Makan
Sebelum mengatasi bebek yang tidak mau makan, sebaiknya cari tahu terlebih dulu apa yang menjadi penyebabnya. Dengan mengetahui penyebabnya, Anda bisa menyelesaikan masalah ini dengan lebih cepat dan tepat. Berikut ini beberapa hal yang menjadi alasan yang mungkin menjadi sebabnya:
1. Kualitas Makanan Bebek yang Buruk
Penyebab yang pertama dari bebek yang tidak mau makan adalah kualitas pakannya yang buruk. Perhatikan apakah kualitas pakan bebek sudah baik atau belum. Kriteria kualitas pakan bebek tersebut akan terlihat dari kandungan nutrisi di dalamnya.
Pakan bebek harus mengandung protein tinggi supaya bisa tumbuh besar, meningkatkan nafsu makan, sampai bisa bertelur normal kembali. Tak hanya itu, pakan bebek juga sebaiknya mengandung karbohidrat dan juga lemak yang cukup.
2. Kondisi Lingkungan yang Tak Ideal
Kondisi lingkungannya yang tidak ideal juga bisa menyebabkan bebek sulit makan. Usahakan untuk mengondisikan lingkungan dan kandang yang tepat dan ideal untuk bebek-bebek Anda. Bebek juga bisa mengalami stres jika lingkungannya tidak nyaman. Stres itulah yang akhirnya membuat mereka tidak mau makan, dan bisa mati jika kasus stresnya sudah sangat parah.
3. Kesehatan Menurun sehingga Bebek Tidak Mau Makan
Kesehatan bebek juga akan memengaruhi nafsu makannya. Semakin buruk kondisi kesehatannya, nafsu makannya pun akan semakin menurun. Jika sudah begitu, maka bebek juga akan mudah terkena penyakit.
Walaupun serangan penyakit tersebut bisa disebabkan oleh banyak hal seperti kondisi kandang yang buruk, pakan yang tidak berkualitas, hingga genetik dari induknya yang sakit. Maka dari itu pastikan kondisi kesehatan bebek selalu dalam keadaan baik.
Cara Mengatasi Bebek Tidak Mau Makan
Apabila bebek sudah tidak mau makan, lakukan upaya perbaikan secepatnya agar mereka mau makan kembali. Misalnya Anda bisa memberinya obat tradisional atau cara lainnya seperti di bawah ini:
1. Mengecek Kesehatannya Secara Berkala
Sebaiknya cek kesehatan bebek secara berkala agar Anda tahu saat kondisi bebek sedang tidak fit. Misalnya bisa dilihat dari bagaimana kondisi bulunya. Jika bulunya kering dan kurang rapi, kedua matanya tidak terbuka dengan bersih, atau jalannya pincang, maka bisa dipastikan bebek tersebut sedang sakit. Sebaiknya Anda segera lakukan pemeriksaan pada bebek tersebut, sebelum penyakitnya menular ke bebek Anda yang lain.
2. Menggunakan Ramuan Herbal untuk Bebek yang Tidak Mau Makan
Ramuan herbal atau obat-obatan tradisional juga bisa menjadi salah satu obat yang ampuh dalam mengatasi bebek yang tak mau makan. Salah satunya, Anda bisa membuat rebusan daun katut. Pilih yang sudah layu atau yang sudah dikeringkan, kemudian campurkan dengan pakannya.
3. Beri Pakan yang Berkualitas Baik
Supaya bebek-bebek mau makan kembali maka berikan jenis pakan berkualitas dan bergizi. Pilih pakan bebek yang mengandung energi dan juga protein, seperti misalnya makanan padi, jagung, bungkil kelapa, dedak, dan sejenisnya.
Biasanya bebek akan menolak makan jika jenis makanan yang biasa dimakannya berubah. Jika bebek tidak mau makan setelah Anda ganti pakannya, sebaiknya kembalikan jenis pakannya dengan pakan yang biasa ia makan. Jika Anda ingin mengganti jenis pakannya, Anda bisa menggantinya secara perlahan agar ia tidak merasa makanannya berubah.
Baca Juga : Tips Beternak Ayam Kampung Agar Cepat Panen
Kesimpulan
Bebek yang tidak mau makan menandakan adanya masalah. Jika Anda menyadari hal ini, sebaiknya Anda segera menyelesaikan masalah tersebut sebelum efeknya semakin parah dan meluas. Salah satu penyebab masalah yang sering kali terjadi dan sulit untuk diselesaikan adalah masalah genetik. Dengan genetik yang buruk, kondisi fisik dan kesehatan bebek tidaklah kuat menghadapi berbagai jenis penyakit dan perubahan kondisi lingkungan. Oleh karenanya, diperlukan kehati-hatian dalam memilih bibit bebek.
PT Putra Perkasa Genetika (“PPG”) adalah salah satunya. PPG merupakan pembibit unggas Indonesia yang sudah berkelas dunia. PPG mengkombinasikan teknologi modern, ahli dibidang pembibitan, dan pengalaman bertahun-tahun untuk dapat menghasilkan unggas dengan kualitas tinggi. Jika Anda tertarik dengan produk DOD bebek atau pakan bebek terbaik, ayo kunjungi halaman produk PPG segera.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews