Dengan perencanaan yang matang, kamu bisa mendapatkan kesan yang tepat untuk setiap sudut ruangan rumah.
3D Wall Panel dapat menjadi centerpiece yang mengekspresikan karakter dan kepribadian rumah Anda. Bosan dengan desain tembok berbasis cat warna? Coba berkreasi dengan hal baru.
3D wall panel terkenal akan beragam bentuk, warna, dan corak yang mampu mempercantik rumah Anda. Berikut koleksi terbaik Mosaicart 2020 yang dapat Anda jajal.
Baca Juga: Pemilik Restoran Wajib Tahu! 5 Rahasia Desain Restoran yang Unik
1. Mountain Category: Sejuk dan Modern
Mountain Category menjadi pilihan yang tepat untuk menciptakan kesan modern dan sejuk pada dinding rumah Anda. Dengan desain sudut lancip pada bagian puncak yang merupai gunung, kategori 3D wall panel kategori ini akan memberikan kesan mewah dan minimalis.
2. Star Category: Futuristik
Anda bermimpi tinggal di rumah dengan desain yang minimalis dan futuristik? 3D wall panel siap membantu dengan Star Category yang terinspirasi dari bentuk bintang. Unik sekaligus artistik! Kesan tersebut akan nampak dari desain yang rumit dan memiliki banyak sudut khas Star Category.
Aplikasikan panel dinding 3D dari kategori ini dengan corak warna yang berbeda di beberapa titik tembok saja, bukan di seluruh bagian.
3. Gem Category: Mewah
Anda penggemar hunian klasik? Hunian dengan desain klasik tetap memiliki penggemarnya sendiri meskipun banyak desain lain yang sedang tren. Pasalnya, masih banyak orang yang menjadikan desain klasik sebagai karakter dan identitas rumah mereka. Anda dapat memasang 3D wall panel dari Gem Category yang terinspirasi dari bentuk potongan batu permata.
Baca Juga: Berkenalan dan Berkreasi dengan 3D Wall Panel
Nah, kira-kira tipe mana yang akan kamu coba? Dengan perencanaan yang matang, kamu bisa mendapatkan kesan yang tepat untuk setiap sudut ruangan rumah. Berbekal tips tersebut, semoga kamu siap menciptakan desain interior di rumah Anda sendiri. Selamat mencoba!
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews