Esipenko Kalah Terhormat

Carlsen yang digambarkan sebagai "titisan" bangsa Viking yang tangguh memang terlalu kuat. Tetapi hukum alam menunjukkan, semakin usia menua, semakin kuranglah daya pukul dan ingatannya.

Rabu, 28 Juli 2021 | 06:54 WIB
0
297
Esipenko Kalah Terhormat
Carlsen vs Esipenko (Foto: Facebook.com))

Andrey Esipenko. Nama ini harus dikenang sebagai petarung yang tidak mudah menyerah, bahkan pantang tunduk sebelum benar-benar kalah. Dalam Piala Dunia yang berlangsung di negaranya, Rusia, ia tidak terlalu mengecewakan setelah kalah melawan juara dunia paling lengkap, Magnus Carlsen dari Norwegia.

Sebelum kalah, pecatur berusia 19 tahun ini menunjukkan perlawanan yang luar biasa di hadapan pendukungnya, baru terhenti pada pertarungan catur kilat (waktu berpikir 5 menit ditambah 3 detik setiap melangkah).

Pada dua permainan catur klasik dengan batas waktu 90 menit ditambah kenaikan 30 menit pada langkah 40, ditambah kenaikan 30 detik per langkah dari langkah pertama perpemain, kedudukan imbang alias remis di dua permainan.

Pertandingan berlanjut ke gim berikutnya berformat catur cepat dengan waktu pikir 25 menit ditambah kenaikan 10 detik per gerakan perpemain. Masih draw juga. Lalu berlanjut permainan catur cepat dengan waktu pikir 10 menit ditambah kenaikan 10 detik pergerakan per pemain. Tetap draw.

Barulah Esipenko menyerah di permainan berikutnya, catur kilat (blitz) dengan waktu pikir 5 menit ditambah kenaikan 3 detik pergerakan,per pemain.

Sesungguhnya masih ada satu pertandingan penentu jika di format catur kilat masih juga berbagi angka, yaitu permainan catur armageddon tunggal (hanya dimainkan sekali) dengan undian bagi pemegang putih atau hitam.

Dalam format armageddon, Putih harus menang sedangkan Hitam hanya perlu seri (draw) atau menang untuk memenangkan pertandingan. Putih dengan waktu berpikir 5 menit, hitam menerima 4 menit di mana setiap pemain menerima tambahan 2 detik pergerakan mulai dari langkah 61. Tetapi, Armageddon tidak terjadi dan Esipenko kalah 0-2 di format catur kilat.

Baca Juga: Andrey Esipenko Si Penakluk Magnus Carlsen

Apa yang bisa dipelajari dari pemuda Rusia bernama lengkap Andrey Evgenyevich Esipenko yang pernah menjadi Juara Eropa U16 dan Juara Dunia U16 tahun ini? Kegigihannya!

Elo rating yang menunjukkan kekuatan seorang pecatur terpaut 131 dengan Carlsen, pecatur terkuat sejagat raya saat ini (Carlsen 2847,Esipenko 2716), tetapi Esipenko menunjukkan kesenjangan yang demikian lebar tidak membuatnya kalah sebelum berperang.

Carlsen yang digambarkan sebagai "titisan" bangsa Viking yang tangguh memang terlalu kuat. Tetapi hukum alam menunjukkan, semakin usia menua, semakin kuranglah daya pukul dan ingatannya. Saat ini Carlsen berusia 30 tahun, ukuran usia matang dalam permainan adu pikir ini. Terpaut usia 11 tahun, perjalanan Esipenko masih panjang dan pada satu titik tidak tertutup kemungkinan dialah kelak yang akan menjadi juara dunia sebelum mencapai usia 30!

***