Pilgub Jabar 2018: Mayjen Sudrajat - Ahmad Syaikhu?

Senin, 11 Desember 2017 | 16:30 WIB
0
431
Pilgub Jabar 2018: Mayjen Sudrajat - Ahmad Syaikhu?

Insya Allah PKS-Gerindra tetap akan bersama di Pilgub Jabar, kita dorong ke sana, ini base on data dan riset, ini yang terbaik.

Mohon doa muslim semua agar suara muslim lebih kuat untuk memenangkan Jabar 1 2018 esok.

Perlu dipahami dengan baik bahwa pemain inti dalam pentas politik nasional saat ini tiga partai: PDIP, Golkar, dan Gerindra, suka atau tidak.

Dan hampir tidak ada Pilkada 2017, 2018, atau Pilpres 2019 nanti kecuali ada faktor penentunya tiga partai tersebut di sana, ini bisa juga disebut dengan Triple Party Factor.

Pilihan yang baik bagi PKS adalah merapat ke Gerindra dengan calon yang sudah ditetapkan Gerindra Mayjen Purn Sudrajat.

[irp posts="4879" name=" Copy Paste" Pilkada DKI Jakarta di Pilgub Jawa Tengah oleh PKS"]

Bagusnya PKS Meninggalkan Deddy Mizwar yang sudah menjadi kader Demokrat, pilihan yang sulit, tapi tetap harus memilih, ini politik.

Masalah nama Mayjen Sudrajat yang belum terlalu populer dan besar, itu bukan masalah utama, bisa dinaikkan bersama-sama pasca pencalonan nanti, bukankah selama ini PKS sering mengatakan bahwa nama besar tidak terlalu penting?

Saya melihat, kebersamaan Gerindra-PKS di Jabar jauh lebih baik dan membawa maslahat ketimbang kebersamaan PKS-Demokrat.

Alhamdulillah Pak Prabowo sudah komunikasi dengan PKS dan PAN masalah pencalonan Pak Sudrajat, ini adalah sinyal positif buat umat dan berita buruk buat kubu Ridwan Kamil.

Prabowo juga sudah mengatakan akan memerintahkan Anies-Sandi di DKI untuk turun gunung memenangkan Mayjen Sudrajat di Jabar, rasanya tidak ada yang perlu umat tunggu lagi kecuali ikut mendukung.

Dalam pandangan saya berdasarkan kalkulasi semua data politik di Jabar, RK dan Demiz sama mudhorot nya buat umat karena Demiz sudah mau dan sah jadi kader Demokrat saat ini.

Saya yakin pada akhirnya PKS-Gerindra akan kembali semeja di pilgub Jabar, dan ini adalah sebuah kemajuan berpikir, kita menang dua langkah di depan musuh jika hal ini terwujud.

Berdasarkan data data politik, PDIP dan Demokrat bisa dikatakan sama saja jika kita melihat dari sisi yang lain.

Mereka sama sama kebelet berkuasa dengan segala cara, bedanya yang satu santun dan satu lagi agresif.

[irp posts="2742" name="Sulitnya Deddy Mizwar Mencari Pasangan, PKS dengan Gerindra Konflik"]

PDIP inisiator Perppu Ormas, sedangkan Demokrat pura pura menolak, sejatinya satu rumah dan satu kamar, Gerindra dan PKS dalam hal ini sangat jelas jenis kelaminnya.

Demokrat juga bisa dikatakan tidak terlalu sepakat mutlak dengan aksi umat 212, setidaknya salah satu elit nya Andi Arief nyinyir untuk peserta reuni 212 kemarin.

Pasca muncul nama Sudrajat, saya pikir pilihan yang terbaik di depan mata saat ini sekali lagi secara kalkulasi politik adalah pasangan Sudrajat - Syaikhu.

Wallahu alam, semoga saja, lanjutkan kepemimpinan cerdas Aher dengan kepemimpinan kuat Mayjen Sudrajat!

Dan satu lagi rumus baku kita semua, tetap tenggelamkan PDIP dan sekutunya di mana saja!

***