Teknologi Ultrasonografi (USG) telah menjadi salah satu tonggak penting dalam dunia kedokteran sebagai metode pencitraan medis non-invasif yang memanfaatkan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk menghasilkan gambar struktur dan organ di dalam tubuh manusia.
Teknologi Ultrasonografi memiliki kemampuan untuk memberikan informasi diagnostik yang akurat tanpa menimbulkan rasa sakit atau risiko paparan radiasi, yang sering terkait dengan teknologi pencitraan lain seperti sinar-X atau CT scan.
Apa Itu Teknologi Ultrasonografi ?
Teknologi Ultrasonografi (USG) merupakan salah satu metode pencitraan medis yang memanfaatkan gelombang suara pada organ dalam tubuh untuk keperluan pengujian, diagnostik, atau terapi. Prinsip kerja Ultrasonografi didasarkan pada kemampuan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk menembus jaringan tubuh dan memantul kembali ke transduser (probe).
Kemudian mengubah informasi tersebut menjadi gambar ultrasonografi yang memvisualisasikan kondisi dan batas cairan, jaringan lunak, serta organ dalam tubuh. Dengan bantuan teknologi ini, staf medis dapat mendiagnosis masalah kesehatan dan merencanakan program perawatan yang tepat sesuai dengan kondisi pasien.
Pencitraan ultrasonografi memberikan kemampuan kepada dokter untuk mendeteksi masalah pada organ dalam tubuh serta sumber peradangan atau nyeri yang mungkin terjadi. Dengan cara non-invasif dan aman, dokter dapat menggunakan Teknologi Ultrasonografi untuk melihat struktur organ, mengidentifikasi adanya kista, tumor, atau cairan yang berlebihan, serta mengevaluasi fungsi organ
Perbedaan Teknologi Sonografi dan Teknologi Ultrasonografi
Sonografi dan Teknologi Ultrasonografi seringkali disamakan oleh banyak orang, namun sebenarnya terdapat perbedaan penting di antara keduanya yang perlu dipahami.
Ultrasonografi menjadi istilah yang merujuk pada teknologi pencitraan medis yang menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk menghasilkan gambar struktur dan organ di dalam tubuh. Proses Ultrasonografi dapat bersifat diagnostik atau terapeutik.
Di sisi lain, sonografi adalah istilah yang lebih spesifik yang merujuk pada aplikasi pencitraan menggunakan teknologi ultrasound. Ketika teknologi ultrasound digunakan untuk tujuan diagnostik dan menghasilkan gambar visual dari organ dan struktur tubuh, metode ini disebut sebagai sonografi.
Dalam konteks ini, sonografi adalah subspesialisasi dari Ultrasonografi yang berkaitan dengan pembuatan gambaran visual untuk keperluan diagnosis medis. Perbedaan antara Ultrasonografi dan sonografi penting untuk dipahami dalam konteks medis.
Teknologi Ultrasonografi mencakup seluruh spektrum aplikasi teknologi ultrasound, termasuk yang bersifat diagnostik maupun terapeutik, sementara sonografi lebih terfokus pada penggunaan teknologi ultrasound untuk tujuan diagnostik yang melibatkan pembuatan gambar visual.
Beberapa Keunggulan Teknologi Ultrasonografi
Teknologi ultrasonografi (USG) telah menjadi salah satu alat diagnostik yang sangat penting dalam dunia medis. Penggunaannya yang luas disebabkan oleh berbagai keunggulan yang dimilikinya. Berikut keunggulan utama USG:
Non-Invasif
Salah satu alasan utama popularitas Teknologi Ultrasonografi adalah sifatnya yang non-invasif. Prosedur ini tidak memerlukan sayatan pada tubuh atau penggunaan jarum, sehingga menghilangkan risiko infeksi atau komplikasi yang biasanya terkait dengan prosedur invasif.
Pasien hanya perlu berbaring, sementara alat transduser ditempatkan di permukaan kulit untuk menghasilkan gambar. Ini membuat USG menjadi pilihan yang nyaman dan aman, terutama untuk individu yang sensitif terhadap prosedur medis yang lebih invasif.
Tidak Menggunakan Radiasi
Berbeda dengan teknologi pencitraan seperti sinar-X atau CT scan yang menggunakan radiasi ionisasi, USG menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi untuk menghasilkan gambar. Hal ini menjadikan USG sepenuhnya aman untuk digunakan pada ibu hamil, anak-anak, dan individu dengan kondisi kesehatan tertentu yang perlu menghindari paparan radiasi. Keunggulan ini menjadikan USG sebagai alat pilihan utama dalam pemantauan kehamilan dan pemeriksaan kesehatan janin.
Real-Time
Salah satu fitur utama dari teknologi USG adalah kemampuannya untuk menghasilkan gambar secara langsung (real-time). Hal ini memungkinkan dokter untuk mengamati pergerakan organ tubuh, seperti jantung, atau aliran darah melalui pembuluh darah secara langsung.
Efisien dan Ekonomis
Dibandingkan dengan metode pencitraan lain, seperti Magnetic Resonance Imaging (MRI) atau Computed Tomography (CT) scan, USG merupakan teknologi yang jauh lebih terjangkau baik dari segi biaya peralatan maupun biaya pemeriksaan.
Selain itu, waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pemeriksaan USG relatif singkat, sehingga efisien untuk digunakan dalam situasi darurat maupun pemeriksaan rutin. Hal ini menjadikan USG sebagai alat diagnostik yang dapat diakses oleh berbagai fasilitas medis, mulai dari rumah sakit besar hingga klinik kecil.
Portabel dan Mudah Diakses
Peralatan Teknologi Ultrasonografi modern memiliki desain yang portabel dan ringan, memungkinkan penggunaannya tidak hanya di ruang radiologi rumah sakit, tetapi juga di ruang gawat darurat, unit perawatan intensif, atau bahkan di daerah terpencil dengan akses fasilitas medis yang terbatas.
Teknologi Ultrasonografi (USG) menjadi alat pencitraan medis yang sangat penting dan serbaguna, menawarkan metode yang aman, efisien, dan akurat untuk mempelajari berbagai struktur tubuh. Dengan berbagai jenis dan aplikasi, USG telah menjadi alat diagnostik utama dalam dunia kedokteran modern, membantu dokter untuk mendeteksi dan memantau berbagai kondisi kesehatan dengan cepat.
Demikian ulasan tentang Keunggulan Teknologi Ultrasonografi seperti yang dikutip laman gacorbet88, semoga bermanfaat.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews