Potensi film Indonesia luar biasa, harus bisa dikembangkan maksimal.
Saya ngobrol dengan Reza Rahadian, tetapi bukan tentang film "Layangan Putus"...
Saya senang mendengar dunia perfilman sudah mulai pulih, di mana bioskop sudah mulai bangkit setelah terpukul Pandemi Covid-19.
Reza Rahadian bercerita tantangan-tantangan membangun industri perfilman nasional yang perlu didukung oleh semua pihak. Potensi film Indonesia luar biasa, harus bisa dikembangkan maksimal.
Namun kualitas Sumber Daya Manusia Perfilman masih perlu ditingkatkan. Penulis scripts masih terbatas, pemerintah bisa mendukung perkembangan Sumber Daya Manusia atau SDM kreatif perfilman melalui program pendidikan dan beasiswa.
Reza Rahadian, sebagai Ketua Komite Festival Film Indonesia (FFI) bercerita mengenai rencana FFI 2022, mengenai pekerja film perempuan yang masih belum mendapat imbalan yang setara dengan rekan laki-laki, dan juga mengenai kesejahteraan dan perlindungan pekerja film.
Good and pleasant discussion over rawon dan pecel.
Jakarta, 25 Januari 2022
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews