Pemerintah Rusia mengadopsi program yang diusulkan oleh juara dunia catur ke-12 itu, dan sejak 1999 Karpov telah memberikan eksebisi simultan dan membuka klub-klub catur di penjara Rusia.
Mungkin banyak yang belum mengetahui bahwa selama lebih dari 20 tahun GM Anatoly Karpov telah "melayani" di penjara dengan bermain catur melawan para tahanan di hotel-hotel prodeo tersebut.
"Anda bisa membayangkan, seseorang meninggalkan penjara setelah 10 tahun ditahan, dan keluarganya berantakan, tidak ada pekerjaan, tidak ada yang dapat dilakukan. Saya pikir bahwa orang-orang seperti ini bisa pergi ke klub catur yang kita miliki di hampir setiap kota dan dengan bermain catur di sana mereka dapat bersosialisasi kembali dengan masyarakat," ujar Karpov.
Baca Juga: Nodirbek Abdusattorov, Jenius Catur Penerus Gaya Bermain Karpov
Pemerintah Rusia telah mengadopsi program yang diusulkan oleh juara dunia catur ke-12 itu, dan sejak 1999 Karpov telah memberikan eksebisi simultan dan membuka klub-klub catur di penjara Rusia. Ada yang mau mencontohnya di sini?
Usia mantan juara dunia ini sudah hampir kepala 7, tetapi ia masih kuat bermain simultan, misalnya saat menghadapi 15 orang lawan dalam pertandingan eksebisi yang berlangsung dua jam di Dubai.
Dalam simultan itu, Karpov menang 13 kali dan remis dua kali. Dua pecatur yang berhasil menahan imbang Karpov adalah Mohamed Lilly dan Mariam Issa.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews