Imlek dan Kenangan Lewat Nyanyian

Semoga Tahun Macan Air kali ini tahun kemakmuran, perdamaian dan kedamaian buat kita semua.

Selasa, 1 Februari 2022 | 16:17 WIB
0
172
Imlek dan Kenangan Lewat Nyanyian
Musik di kabin mobil (Foto: Asuransi Astra)

Saat akan melayat Pak Ardus Sawega tadi, saya memesan taksi online. Begitu membuka pintu dan duduk, saya segera merasa senang karena lagu Nothing Else Matters-Metallica yang diputar. Lagu ini selalu sukses membuat saya teringat masa sekolah. Perjalanan dengan taksi online menjadi menyenangkan...

Lepas lagu itu, ternyata lagu berikutnya juga sukses bikin saya sentimental. Bahkan lebih sentimental lagi karena lagu ini jarang diputar. I'm Gonna Miss You dari Milli Vanilli. Hits saat saya SMP. Tahun-tahun terakhir di Plaju. Menjelang 1990.

Di tahun-tahun itu, rindu belum terasa menyesak. Hanya suatu rasa yang membuat kita iseng ingin melewati rumahnya. Atau mencari-cari alasan untuk menelpon. Sesimpel itu. Bahkan sesaat setelah kepindahan saya ke Solo, tak ada lagi rasa rindu pada gebetan hingga menggelegak, menusuk-nusuk dan bikin kita tak mampu beraktivitas apapun seperti rindu akibat cinta di masa dewasa....

Saya makin terhanyut pada lagu itu sebelum kemudian lagu berganti.

"Here I am at six o'clock in the morning

still thinking about you...."

Saya langsung tersentak dengan lagu More Than Words Can Say itu. Jarang sekali ada taksi online memutar lagu jadul kesukaan dari era saya sekolah dulu. Semua terasa pas di hati. Atau saya yang sedang melankolis...

Saya lihat drivernya cukup tua, wajah 50an nyaris 60. Saya tanyakan mengapa ia suka lagu-lagu 80an akhir dan 90an awal. Driver menjawab enteng, "Itu kan masa saya sekolah, Mbak. Saya lulus SMA 93. Tadi sepintas saya liat Mbak, kayaknya kita sepantaran deh..."

Glek... berarti tampang saya setua itu, batin saya masygul. 

Lepas masa sekolah, tahun berlalu seperti tak terasa. Tahu-tahu 30 tahun telah berlalu. Dan hari ini sudah Tahun Baru Imlek lagi.

Selamat Tahun Baru Imlek.... 

Saya bershio Macan. Konon katanya tahun Macan tahun yang bergejolak dan sangat fluktuatif. Susah dan senang bersisian, silih berganti dalam waktu singkat.

Saya teringat tahun Macan terakhir. 12 tahun lalu adalah tahun yang berat buat saya. Meski saya juga bershio Macan. Di tahun itu Ibu saya meninggal, saya berpisah dengan suami, dan menjelang pergantian dengan tahun kelinci, saya kecelakaan dan patah tulang berat di pangkal lengan...

Bisa jadi itu hanya kebetulan. Karena saya sedang goyah, labil, hingga satu masalah bertumpuk silih berganti....

Semoga Tahun Macan Air kali ini tahun kemakmuran, perdamaian dan kedamaian buat kita semua.

Tapi satu hal yang pasti, saya selalu suka dan menghayati tiap kata lagu More Than Words Can Say.

"I need you now

More than words can say

I need you now

before I lose my mind

I need you now..."

***