Terbitnya UU Cipta Kerja tentu saja akan meningkatkan kepercayaan investor. Karena selama ini banyak investor yang merasa kesulitan saat ingin memproses perizinan untuk berinvestasi,
Ketegasan Presiden Jokowi ketika hendak menerapkan UU Cipta Kerja tidak surut hanya karena banyak pihak yang menentang. Keputusan tersebut sangatlah tepat. Lihatlah hasilnya kini. Indonesia semakin kompetitif. Investasi semakin tumbuh karena proses usaha semakin mudah. Lapangan kerja semakin terbuka.
Sebelum pandemi Covid-19, ekonomi Indonesia melaju kencang, keluar dari apa yang disebut negara yang stagnan pada status pertumbuhan di level middle income. Middle Income Trap, mereka yang dulu habis habisan menentang UU Cipta Kerja, kini menikmati hasil baik dari UU tersebut.
Saat pandemi Covid-19 menyerang, tidak hanya berdampak bagi masalah kesehatan, akan tetapi masalah ekonomi nasional seperti pengangguran juga menjadi dampak yang tak terelakkan. Publik pun berharap agar RUU Cipta Kerja dapat menjadi vaksin pemulihan ekonomi sehingga roda perekonomian tetap berjalan maksimal saat pandemi ini. Kehadiran UU Cipta Kerja seperti mampu menjadi vaksin ampuh pemulihan ekonomi nasional menuju kesejahteraan bersama.
Tercatat ada 29,12 juta pekerja di Indonesia yang terdampak negatif dari pandemi Covid-19, jumlah tersebut belum termasuk pekerja paruh waktu dan setengah menganggur yang mencapai 55 juta orang.
Penerapan UU Cipta Kerja nantinya diharapkan menjadi terobosan untuk menarik investasi sebesar-besarnya dan melahirkan wirausahawan-wirausahawan baru sehingga bisa membawa dampak positif bagi tenaga kerja Indonesia.
UU Cipta Kerja tentu diharapkan dapat menjadi instrumen yang bisa diandalkan untuk menyelesaikan permasalahan ekonomi di Indonesia, sehingga diharapkan bisa memacu daya saing yang dipandang pada level regional dan global.
Manfaat nyata penerapan UU Cipta Kerja, yakni memangkas regulasi yang berbelit-belit, sehingga hal ini diharapkan menjadi multiplier effect terhadap percepatan pertumbuhan ekonomi nasional. UU Cipta Kerja juga menjadi angin segar bagi para investor dan diyakini bisa memperbaiki kemudahan berusaha di Indonesia.
Dampak dari terbitnya UU Cipta Kerja tentu saja akan meningkatkan kepercayaan investor. Karena selama ini banyak investor yang merasa kesulitan saat ingin memproses perizinan untuk berinvestasi, dampak proses perizinan usaha yang berbelit.
Maka dari itu, dengan dimudahkannya proses perizinan, tentu saja perekonomian Indonesia akan melesat bangkit sehingga dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang membutuhkan, utamanya saat pandemi seperti saat ini. UU Cipta Kerja memiliki manfaat yang sangat banyak, sehingga pantas menjadi kunci penyelamat ekonomi bangsa di masa pandemi.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews