Dengan posisinya yang strategis dan kekuatan ril nya yang jelas. Selama ini Turki tetap bisa bergerak leluasa dan berdaulat tanpa mau didikte Washington atau Moskow.
Erdogan akhirnya mengusir kapal perang Rusia yang ingin lewat selat Bosphorus menuju Ukraina.
Dua kapal perang Rusia itu tidak diizinkan Erdogan melewati selat Bosphorus karena menjaga independensi Turki dalam perang di Ukraina.
Putin bisa memahami langkah Erdogan ini, walaupun Putin juga sudah melobi Erdogan. Namun tetap tidak mempan dirayu.
Sikap Erdogan menunjukkan kelas diplomasi Erdogan yang bisa dikatakan berwibawa.
Walaupun secara pribadi dan hubungan turkidan Rusia baik baik saja. Namun itu tidak membuat Erdogan tunduk sama Rusia.
Kapal kapal perang Rusia akhirnya balik badan dan kembali ke markas. Padahal kapal kapal perang itu sudah parkir disana sekitar 6bulan.
Lobi Putin akhirnya tetap deadlock. Erdogan tetap meminta kapal kapal perang itu untuk pulang kampung.
Bagi Erdogan, sikap negara dipisahkan dengan sikap pribadi. Bagi Erdogan, Turki adalah negara berdaulat dan tidak akan ikut blok apapun dan anak buah siapapun.
Erdogan menolak menjadi anak buah NATO sekaligus juga menolak tunduk sama Rusia dalam isu Ukraina. Semua harus berjalan secara profesional.
Sikap Erdogan yang juga tidak membebek NATO ditunjukkan Erdogan baru baru ini. Dimana Erdogan menekan Swedia dan Finlandia agar memenuhi syarat yang diajukan Turki jika ingin Turki setuju kedua negara itu gabung ke NATO.
Jika Swedia dan Finlandia mau masuk ke NATO, Erdogan memberikan syarat agar kedua negara itu merevisi UU terorisme dan meminta nama nama orang yang dilindungi Finlandia dan Swedia selama ini diserahkan ke Turki.
Atas tekanan Erdogan ini, Finlandia dan Swedia berjanji akan segera memenuhi syarat Turki sesegera mungkin bahkan sebelum proposal gabung ke NATO mereka diajukan lebih lanjut.
Erdogan dan Turki tetap kokoh berdiri sebagai negara berdaulat dan independen. Turki selama ini walaupun ada di barisan NATO, tapi Turki adalah negara yang tidak mau tunduk kepada NATO.
Dengan posisinya yang strategis dan kekuatan ril nya yang jelas. Selama ini Turki tetap bisa bergerak leluasa dan berdaulat tanpa mau didikte Washington atau Moskow.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews