Cara Mencegah Flu Burung pada Peternakan Unggas

Senin, 15 Agustus 2022 | 22:21 WIB
0
83
Cara Mencegah Flu Burung pada Peternakan Unggas
chicken farm

Flu burung (H5N1) merupakan jenis penyakit yang disebabkan oleh virus yang ditularkan dari unggas ke manusia. Penyakit ini dapat menyebabkan kematian bagi penderitanya. Dan viruts ini sudah menyebar keberbagai negara.

Di Indonesia sendiri, kasus infeksi oleh virus H5N1 tersebut muncul pertama kali tahun 2005. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan di tahun 2018, dilaporkan ada 200 kasus dengan 168 diantaranya menyebabkan kematian. Virus ini menyebar melalui kontak dekat dengan unggas yang terinfeksi (hidup atau mati).

Baca Juga : Mengelola Kepadatan Kandang Ayam Petelur dan Broiler

Sekilas Tentang Penyakit Flu Burung
Flu burung disebut juga sebagai Avian influenza, yakni penyakit yang disebabkan oleh virus dan menyerang unggas seperti ayam. Jenisnya dibedakan menjadi dua, yaitu patogenesis rendah dan patogenesis tinggi.

Patogenesis rendah tidak begitu berbahaya, biasanya unggas yang terinfeksi hanya mengalami gejala seperti flu dan pilek biasa. Sedangkan unggas yang mengalami patogenisitas tinggi sangat menular dan menyebabkan kematian hingga 90%.

Peternakan yang terindikasi terinfeksi oleh Avian influenza tersebut biasanya mengalami kematian massal. Seperti yang pernah terjadi di Amerika Serikat pada tahun 2014, dimana ada 50 juta ayam dan kalkun mati akibat infeksi subtipe H5N2.

Gejala Flu Burung pada Unggas
Kita akan kesulitan saat mendeteksi dini karena unggas terlihat cukup sehat dan tidak menunjukkan gejala awal, tetapi ternyata unggas kita membawa penyakit tersebut. Namun biasanya ayam yang sudah terinfeksi sangat mungkin mengalami kematian mendadak dalam beberapa jam meskipun tidak menunjukkan gejala apapun.

Sementara gejala umum flu burung pada unggas yang terserang Avian influenza diantaranya sebagai berikut:

  1. Penurunan aktivitas, unggas tampak lesu
  2. Kebiruan di area kepala
  3. Nafsu makan berkurang
  4. Mata tampak basah atau berair
  5. Penurunan produksi telur
  6. Beberapa mengalami kaki berdarah di bawah kulitnya
  7. Kematian mendadak

Jika Anda menjumpai gejala tersebut, maka segera lakukan karantina pada seluruh ternak yang berada di dalam satu kandang atau pekarangan. Hal ini bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit ke unggas lain dan manusia di lingkungan sekitar.

Cara Mencegah Penularan Flu Burung pada Peternakan
Meskipun fakta di lapangan upaya pencegahan penularan Avian influenza tidak bisa dijamin 100%, tapi setidaknya Anda dapat melakukan beberapa hal berikut:

  1. Membatasi burung liar mampir ke peternakan Anda
    Sebaiknya hindari memberi makan burung liar guna mencegah mereka terdorong untuk sering mampir ke peternakan. Virus penyebab penyakit ini dapat ditularkan melalui burung yang bermigrasi.
  2. Merawat dan menjaga kebersihan kandang
    Lakukan pembersihan secara menyeluruh pada kandang di peternakan Anda paling tidak satu minggu sekali. Jangan biarkan sisa-sisa pakan menumpuk atau tumpah di area kandang karena dapat memancing burung liar.
  3. Menghindari berbagai peralatan antar ternak
    Misalnya Anda mempunyai peternakan untuk beberapa jenis unggas, sebaiknya menggunakan peralatan yang terpisah. Berbagi peralatan akan meningkatkan potensi tertular virus Avian influenza dengan mudah.
  4. Membatasi kunjungan dan pengunjung
    Kita tidak bisa menjamin kandang di peternakan benar-benar bersih dari infeksi virus. Maka alternatifnya Anda bisa mengupayakan dengan membatasi kunjungan dan pengunjung.Batasi jumlah orang yang dapat masuk ke area peternakan karena tidak menutup kemungkinan bisa membawa penyakit. Begitu juga apabila Anda mengunjungi tempat lain, maka pastikan telah mencuci alas kaki dan berganti pakaian ketika akan kembali ke area peternakan.

Baca Juga : Cara Merawat Ayam Ternak Yang Sedang Ganti Bulu

Kesimpulan
Flu burung dapat menular dengan mudah pada unggas dan manusia. Selain itu, virus ini dapat mengakibatkan kematian karena virus ini menyerang sistem pernapasan. Bagi Anda yang memiliki peternakan, sebaiknya lakukan pencegahan sebelum virus ini menyerang peternakan dan diri Anda sendiri.

PT Putra Perkasa Genetika (“PPG”) adalah solusinya. PPG merupakan pembibit unggas Indonesia yang sudah berkelas dunia. PPG mengkombinasikan teknologi modern, ahli dibidang pembibitan, dan pengalaman bertahun-tahun.

Jika Anda tertarik dengan produk PPG, kunjungi halaman produk kami di sini.