Seni arsitektur merupakan karya seni 3 dimensi yang berkembang di nusantara sejak zaman dahulu. Dahulu seni arsitektur hanya dapat dilihat pada rumah dan tempat ibadah, namun kini seni arsitektur sudah banyak diterapkan untuk pembangunan jembatan, perkantoran, hotel, sekolah dan gedung pencakar langit lainnya.
Seni arsitektur juga sering dijadikan wadah untuk mewujudkan imajinasi setiap individu untuk merancang dan menciptakan suatu bangunan yang sesuai dengan kreativitas dan idenya berdasarkan pengetahuan arsitekturnya.
Seni Arsitektur juga sangat identik dengan keindahan yang ada di dalamnya, oleh karena itu bagi anda yang tertarik membahas seni arsitektur kali ini anda bisa membaca ulasan lengkapnya dibawah ini.
Sejarah Seni Arsitektur
Jika diurutkan secara rinci, sejarah arsitektur dapat diringkas sebagai berikut:
Prasejarah
Pada zaman prasejarah dapat ditemukan seni arsitektur yang umumnya berupa bangunan-bangunan berbahan batu yang disusun melingkar. Salah satu arsitektur tertua adalah Stonehenge yang dapat ditemukan di Inggris.
Mesin Kuno
Mesin kuno mencatat peradaban seni arsitektur tertua yang mempunyai ciri-ciri seperti bangunan raksasa yang dibuat oleh Raja Fir'aun untuk menunjukkan kehebatannya. Bangunan ini dibuat untuk menyampaikan mitos ke seluruh wilayah bahwa Firaun adalah raja besar dan juga dewa Mesir pada saat itu. Beberapa bangunan yang bisa kita lihat saat ini antara lain piramida, sphinx, dan kuil.
Klasik
Bangunan seni arsitektur klasik ini berkembang sejak zaman Yunani Kuno hingga Kekaisaran Romawi dengan ciri khas tiang penyangga yang mempunyai ukuran sama dan mempunyai balture ental pada bagian atasnya.
Byzantine
Setelah pemindahan ibu kota Romawi ke Bezantium oleh Kaisar Konstantinus pada tahun 330, seni arsitektur Romawi bergeser menjadi lebih elegan, dipadukan dengan seni arsitektur klasik. Kemudian arsitektur pada masa itu terus berkembang ketika bangsa Romawi dipimpin oleh Kaisar Justinianus pada tahun 500an.
Romanesque
Walaupun bangsa Romawi pada masa ini sudah mulai memudar, namun ide-ide arsitekturnya telah menyebar ke seluruh Eropa, memberikan sedikit cita rasa pada arsitektur Romawi yang dikenal sangat filosofis.
Arsitektur ini merupakan pengembangan dari teknik Bezantine, dimana setiap bangunan memiliki ciri khas seperti kubah, menara, jendela kecil dan pintu besar pada dinding raksasa. Salah satu contohnya adalah Menara Pisa yang dibangun dengan teknik ini.
Gothic
Pada periode ini, arsitektur bangunan sangat dipengaruhi oleh campuran teknik Romawi dan Moor dari Spanyol. Bangunan Gothic ini juga menjadi ciri khas arsitektur Perancis, dimana ciri utamanya adalah terdapat jendela kaca yang sangat artistik karena terdapat efek cahaya dan warna pada interior bangunan. Selain itu, bangunan Gotik juga memiliki atap yang tinggi dan dihiasi banyak patung untuk pemujaan dan tentunya hiasan.
Prinsip Seni Arsitektur
Irama
Irama merupakan proses pengulangan suatu pola (secara konsisten) sehingga tercipta suatu pola yang indah dan serasi dipandang. Hal ini seperti hubungan antara desain interior dan eksterior suatu bangunan.
Keseimbangan
Keseimbangan merupakan suatu prinsip yang menekankan pada kesimetrian suatu objek bangunan dari segala sisi agar terlihat sama secara visual. Namun ada juga keseimbangan yang bersifat asimetris hingga membuat suatu bagian ingin terfokus pada satu sisi saja.
Kontras
Kontras merupakan prinsip yang mengatur suatu bangunan agar terlihat unik, mencolok atau berbeda bila dilihat mata. Ini termasuk pengaturan warna, bentuk dan posisi.
Komposisi
Komposisi merupakan penataan suatu bangunan antar setiap objek sehingga menghasilkan unsur-unsur yang tampak indah.
Skala
Skala merupakan perbandingan ukuran suatu gambaran desain bangunan di atas kertas untuk kemudian diwujudkan menjadi bangunan nyata dengan ukuran yang sesuai.
Kesatuan
Kesatuan merupakan perpaduan seni desain dan arsitektur yang diperlukan untuk menyelaraskan seluruh aspek yang ada.
Jenis Seni Arsitektur
Arsitektur Klasik
Arsitektur jenis ini bercirikan ciri megah dengan ornamen seperti pilar seperti pada masa Kekaisaran Yunani atau Romawi. Warna yang biasa digunakan antara lain kuning keemasan, krem, dan biru yang memberikan kesan mewah.
Arsitektur Kontemporer
Tipe berikutnya adalah arsitektur kontemporer, yaitu tipe yang pada dasarnya mirip dengan arsitektur modern namun lebih kekinian. Teknologi dan material yang digunakan lebih canggih dengan tampilan lebih baru.
Arsitektur Tradisional
Arsitektur jenis ini memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi. Biasanya berasal dari daerah tertentu dan bersifat turun temurun. Contohnya adalah arsitektur rumah joglo.
Arsitektur Modern
Jenis arsitektur ini dibuat dengan mempertimbangkan kegunaan sebelum penampilan atau estetika. Ukuran, bentuk dan material arsitektur jenis ini cenderung sederhana, minimalis namun tetap fungsional.
Arsitektur Tropis
Arsitektur tropis jenis ini biasanya dibuat untuk objek-objek tertentu, bisa berupa rumah atau hotel, yang diterapkan di kawasan yang beriklim tropis. Tentu saja pembuatannya memperhatikan kondisi iklim dan fungsinya agar sesuai.
Arsitektur Minimalis
Berikutnya ada jenis arsitektur minimalis yang dibuat dengan lebih mengutamakan fungsi ekonomi sehingga dapat dijangkau oleh semua kalangan. Tipe ini simpel, nyaman dan ukurannya tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar.
Arsitektur Arab
Terakhir, ada jenis arsitektur Arab, yaitu arsitektur dengan ciri khas berupa pemilihan motif dan warna yang menyatu. Model arsitektur jenis ini dapat ditemukan pada bangunan-bangunan di Timur Tengah.
Demikian ulasan artikel tentang Seni Arsitektur: Sejarah, Prinsip, Dan Berbagai Jenis Seninya seperti yang dilansir slot. Semoga bermanfaat.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews