Sebanyak 60 orang Dosen Pembimbing Lapangan (DPL mengikuti acara pembekalan pada kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa IAIN Metro Lampung. Di Ruang pertemuan Sidang Munaqasyah. Acara ini dibuka langsung oleh Rektor IAIN Metro Dr. Siti Nurjanah, M.Ag., PIA. (Rabu, 18/01/2023)
Dalam sambutan Rektor, Dr. Siti Nurjanah,M.Ag,PIA mengatakan bahwa dosen yang ditunjuk sebagai DPL tentunya memiliki kompetensi akademis yang profesional, baik sebagai peneliti juga dalam mengabdikan diri ditengah masyarakat. Untuk itu amanah yang diemban mestinya dilaksanakan secara optimal. Pesan Rektor, jadikan KKN ini untuk mengeksplorasi kemampuan dosen bersama mahasiswa berkolaborasi membuat Resecht Pengabdian Masyarakat berbasis PAR dan ABCD, untuk melahirkan karya-karya ilmiah baik tulisan ataupun counten you tube. Jika perlu didafkan pada Hak Kekayaan Intelektual (HKI).
Selanjutnya dalam pembekalan disampaikan oleh Dr. Ayub Mursalin, MA. ketua LPPM UIN Sultan Thaha Syaifuddin Jambi sekaligus Sekretaris Kegiatan KKN Melayu Serumpun Se-Sumatra, memaparkan metode PAR dan ABCD serta teknis dan lingkup serta kasuistis penelitian.
Sementara Ketua Pelaksana KKN, sekaligus Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat, Sainul, SH., MA. Menyampaikan bahwa pembekalan ini untuk dilakukan agar para DPL memiliki pemahaman sama dalam optimalisasi kegiatan KKN sebagai ajang Pengabdian Masyarakat sekaligus kolaborasi dosen dan mahasiswa yang melahirkan karya-karya akademis untuk mengangkat potensi desa sebagai suatu hal layak dikenalkan ke masyarakat luas.
Ketua LPPM Dr. Imam Mustofa, MSi. Menyampaikan bahwa KKN merupakan kewajiban Akademis yang harus dilakukan mahasiswa, ada di dalam Kurikulum dibebani 4 SKS. Bagi Dosen yang terlibat akan melakukan kreativitas inovatif research Pengabdian Masyarakat.
Tim P2M-LPPM hadir dalam kegiatan ini, Syarifuddin, MH sebagai Sekretaris LPPM, Nuraini, MM sebagai Subkorbag LPPM, Nuraini, SE., MM. dan para tenaga ahli, Nur Indah Rahmawati, M.Pd., Dewi Masitoh, M.Pd., Linda Septiyana, M.Pd., Sudirman, MSy., ., Agus Trioni, M.pd., Ahmad Bustomi, M.Pd. dan Welfarina Hamer, M.Pd., Serta tenaga teknis IT P2M Aldi Permana Putra, S.Pd
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews