Operasi Pasar

Ini saat yang paling tepat untuk mendata siapa warga yang paling rentan menghadapi situasi wabah viruscorona

Senin, 23 Maret 2020 | 07:02 WIB
0
196
Operasi Pasar
Operasi pasar (Foto: beritasatu.com)

Ada teman yang tanya apakah sebaiknya Surabaya juga melakukan hal yang sama dengan DKI Jakarta. Saya jawab sebaiknya Surabaya (dan daerah-daerah lain) melakukan cara yang lebih baik dan lebih efektif. Jangan mengumpulkan massa seperti ini. Ini malah bertolak belakang dengan anjuran untuk tetap tinggal di rumah.
Bagaimana cara yang lebih baik?

Pertama, kita harus benar-benar tahu SIAPA yang benar-benar layak dan perlu mendapatkan subsidi bahan pangan selama masa pandemi ini. Datanya tentu dari para RT dan nantinya akan dikelola per RW dan Kelurahan.

Ini saat yang paling tepat untuk mendata siapa warga yang paling rentan menghadapi situasi wabah viruscorona ini. Mereka yang hidup dari hari ke hari harus benar-benar ditolong dengan subsidi agar mampu bertahan hidup tanpa harus keluar rumah. Sekaranglah saatnya yang kaya benar-benar mengayomi yang miskin. 

Kedua, bagikan kupon subsidi beras dan bahan pangan lain untuk kebutuhan minimal dua minggu ke masyarakat target ini. Jadi pembagian subsidi ini dibuat bertahap dua minggu sekali agar tidak nampak menumpuk di rumah dan menggoda untuk dijual lagi.

Ketiga, tetapkan waktu pengambilan di RW atau Kelurahan yang bertahap dan berbeda jamnya. Jangan dijadikan satu pada waktu yang bersamaan. Dengan demikian tidak akan ada pengumpulan massa yang akan bergerombol mengantri seperti yang terjadi di DKI.

Percayalah bahwa kalau kita mau berpikir sedikit, apalagi dengan mengajak para pakar, maka kita akan bisa mendapatkan cara yang lebih baik dan efektif. 

***