Purwokerto – Mahasiswa prodi Keperawatan Anestesiologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto dalam rangka mempersiapkan praktek klinik Anestesi Komplikasi. Praktek Klinik Komplikasi sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 20 Februari 2023 selama 5 minggu dan akan dilanjutkan dengan praktek BHD selama 2 minggu.
Untuk mempersiapkan praktek klinik yang akan dilaksanakan pada bulan Februari 2023 prodi Keperawatan Anestesiologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto mengadakan pembelajaran pengayaan yang dilaksanakan selama total 3 minggu. Untuk 2 minggu pertama pada mata ajaran BHD sedangkan 1 minggu terakhir mata ajaran Penyakit Penyulit Komplikasi.
Salah satu materi yang diajarkan pada mahasiswa keperawatan Anestesiologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto adalah praktek implementasi Ventilator. Ventilator sendiri merupakan salah satu alat bantu pernafasan pada pasien yang tidak bisa bernafas secara mandiri atau mengalami gagal nafas.
Mahasiswa prodi Keperawatan Anestesiologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto mendapatkan teori tentang ventilator dikelas kemudian dilanjutkan dengan ujian post test ventilator. Hasil dari ujian post test ventilator rata – rata mahasiswa mendapatkan nilai diatas 80 dan memuaskan. Setelah menjalani ujian post test kemudian mahasiswa menjalani praktek langsung di laboratorium tentang penggunaan ventilator.
Salah satu mahasiswa prodi keperawatan Anestesiologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto yaitu Ajeng Rahmawati menjalani praktek ventilator dengan lancar, bagaimana mengenal alat – alatnya secara terperinci, mempraktekkan menghidupkan serta menjalankan serta mematikan. Kurang lebih selama 2 jam mahasiswa mendapatkan materi tentang Ventilator.
Dosen Spesialis Medikal Bedah Prima Trisna Aji sebagai pembimbing dalam praktek Ventilator menyampaikan bahwa mahasiswa prodi Keperawatan Anestesiologi semester 8 rata – rata memiliki nilai yang memuaskan baik secara akademik maupun praktek. Sehingga diharapkan dengan penerapan pengayaan ini mahasiswa menjadi lebih siap dalam menjalani praktek klinik penyakit Komplikasi di Rumah Sakit. *Red
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews