Total pendaftar sebanyak 2000-an peserta akhirnya tersaring menjadi 9 dosen pengajar yang resmi bergabung dikeluarga besar Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Pada bulan Februari 2022 Universitas Muhammadiyah Purwokerto merekrut sebanyak 9 dosen pengajar. Setelah melawati seleksi ketat dan panjang akhirnya dari pendaftar yang lolos administrasi sebanyak 2023 tersaring menjadi 9 dosen pengajar. Bagi sebanyak 9 dosen pengajar yang lolos pada tanggal 1 Maret 2022 akan diberikan pengarahan sebagai Pegawai baru Universitas Muhammadiyah Purwokerto dikantor pusat Universitas Muhammadiyah Purwokerto lantai 2.
Nama 9 dosen pengajar yang lolos seleksi menjadi pegawai baru Universitas Muhammadiyah Purwokerto tahun 2022 antara lain : Tesa Nurul Huda, Eka Rizki meliani, Rizal Nopriyanto, Dian Bagus Mitreka Satata, Zeehaan Fuad Attamimi, Nur Aini Budiyanti, Prima Trisna Aji, Agya Osadawedya Hakim dan Rendi Marta Agung. Sebanyak 9 dosen pengajar Universitas Muhammadiyah Purwokerto tersebut resmi menjadi dosen pengajar pengangkatan bulan April 2022.
Salah satu Dosen Universitas Muhammadiyah Purwokerto “Prima Trisna Aji” menyampaikan bahwa dalam proses perekrutan Dosen pengajar di Universitas Muhammadiyah Purwokerto berjalan sangat ketat dikarenakan harus melewati banyak tahap seleksi dari Ujain seleksi TOEFL Bahasa Inggris, Ujian TIU, Ujian Wawancara, ujian Psikologis, Ujian test Bata Tulis AL Quran dan Ujian Micro teaching. Total pendaftar sebanyak 2000-an peserta akhirnya tersaring menjadi 9 dosen pengajar yang resmi bergabung dikeluarga besar Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews