Lapas Malang - Rabu (01/02/2023) Lapas Kelas I Malang Kemenkumham Jatim menggelar laga persahabatan Bulu Tangkis dengan mendatangkan tim dari luar yaitu PB HIGAM.
PB HIGAM hadir dengan 10 Orang yang di Ketuai Oleh Yusuf (Jumbo) selaku Ketua tim PB HIGAM asal Kota Batu Malang dan siap melawan tim kebanggaan Lapas Kelas I Malang PB L'Sima yang di Ketuai Yusuf Sekaligus Petugas Lapas Kelas I Malang
Dalam pertandingan Ganda, kedua Tim saling menyerang dan berusaha mencari poin. Para penonton yang hadir pun ikut bersorak layaknya pertandingan tingkat nasional sebagai upaya untuk mendukung para tim kebanggan mereka, juga menambah keseruan dalam pertandingan tersebut.
Dari banyaknya pertandingan dari kedua tim. kemenangan telak telah diraih Oleh Tim PB HIGAM. Namun tidak putus disitu karena para pemain dari Tim PB L'Sima banyak mendapatkan pelajaran pelajaran yang berarti untuk permainan mereka ke depannya, mengingat yang mereka lawan saat itu adalah para pelatih Pelatih Bulu Tangkis dari Kota Batu
"Sangat sulit untuk menumbangkan mereka yang dari PB HIGAM, karena lawan kami saat itu adalah pelatih Bulu Tangkis. Dan kegiatan ini untuk mendongkrak WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) atau kami semua agar lebih mengetahui pola permainan yang benar," Ujar Yusuf Petugas Lapas Kelas I Malang Itu.
L'SIMA PASTI APIK !
(HUMAS LAPAS KELAS I MALANG)
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews