Sejatinya datangnya musim wabah atau virus ini bisa jadi justru untuk keuntungan manusia ke depannya. Yaitu sistem imun atau kekabalan tubuh manusia sedang ditingkatkan atau di upgrade.
Indonesia kaya dari berbagai jenis berbagai buah-buahan. Bahkan musim buah silih bergantian, dari musim duren, rambutan, manggis, mangga, duku, jeruk. alpukat,sawo dll. Praktis sepanjang tahun ada saja musim buah.
Dalam musim buah-setiap musim jenis buah-lamanya kira-kira 3 sampai 4 bulan. Dan ada puncak masa panen. Setelahnya musim buah akan berakhir dan berganti dengan musim buah lainnya.
Alam semesta ini sudah terlalu banyak memberi keuntungan atau kenikmatan yang bisa dinikmati oleh manusia. Seperti dalam musim buah-buahan. Manusia atau petani sangat diuntungkan karena bisa menikmati dari hasil panen dan masyarakat bisa membeli dengan harga terjangkau. Artinya alam banyak memberi keuntungan buat manusia dan dipersilakan untuk dinikmati atau menikmati.
Sekarang giliran alam meminta manusia untuk berkorban demi kelanjutan alam semesta ini tetap berjalan sesuai sunatullah atau hukum alam.
Nah, adanya wabah atau virus corona tak ubahnya seperti datangnya suatu musim wabah atau virus. Kalau dalam musim buah-buahan biasanya setahun sekali musim buah itu terjadi. Tetapi dalam musim wabah atau virus ada siklus puluhan tahun dan ada yang siklusnya ratusan tahun.
Dalam musim wabah atau virus juga ada masa lamanya waktu dan ada masa puncaknya. Setelah itu juga melandai atau berlalu dan berakhir. Bahkan menurut perkiraan lamanya wabah virus seperti lamanya musim buah yaitu antara 3,4 dan 5 bulan.
Hanya bedanya, kalau musim buah-buahan-manusia diuntungkan atau menikmati datangnya musim buah. Sedangkan kalau musim wabah virus-manusia menjadi korban virus tersebut. Yang selamat bisa bertahan hidup, sedangkan yang tidak tidak selamat "wassalam".
Tetapi sejatinya datangnya musim wabah atau virus ini bisa jadi justru untuk keuntungan manusia ke depannya. Yaitu sistem imun atau kekabalan tubuh manusia sedang ditingkatkan atau di upgrade. Hanya resikonya ketika sistem imun dalam tubuh sedang di upgrade ada juga resikonya. Yaitu orang yang tidak kuat akan menjadi korban. Tetapi itulah resikonya-siap tidak siap-harus siap.
Semoga datangnya wabah atau virus corona segera berlalu.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews