Bagaimana jikalau Ding Liren yang memenangi Turnamen Kandidat nanti, apakah Magnus akan tetap konsisten dengan ucapannya?
Setelah FIDE menghukum GM Sergey Karjakin tidak bisa bermain di Turnamen Kandidat 2022 karena mendukung invasi Rusia ke Ukraina maka GM Ding Liren berpeluang besar untuk menggantikan pecatur berusia 32 tahun itu.
Peraturan menyebutkan pecatur dengan rating tertinggi dalam daftar peringkat dunia FIDE bulan Mei 2022 akan diundang sebagai pemain pengganti.
Selain itu masih ada syarat lainnya bahwa pemain yang akan menggantikan itu sudah memainkan 30 partai FIDE rated sejak Juni 2021 hingga bulan Mei 2022.
Nah, masalahnya Ding Liren belum memenuhi syarat kedua ini. Ding memang setahun terakhir jarang mengikuti turnamen tatap muka karena pandemi. Baru 4 partai FIDE rated yang sudah dilakoninya melawan GM Lu Shanglei sesama pecatur China bulan November tahun lalu.
Jadi bagaimana cara mengakalinya? Mudah saja. Bikin saja turnamen sendiri. Di China. Pesertanya pecatur China juga. Agar lebih halus turnamen ini diberi nama keren seri turnamen kualifikasi untuk Asian Games 2022.
Hanya saja agar rating Ding Liren tidak turun, di seri pertama turnamen yang diberi nama China HangZhou Chess GM 2022, tiga pesertanya selain Ding Liren berasal dari klub 2500 sehingga lebih mudah untuk dikalahkan. Kira-kira begitu. Sejauh ini Ding sudah menang 4 kali dan kembali menempati peringkat 2 dunia.
Selain itu agar target tercapai, akan digelar dwitarung 6 babak antara Ding Liren dengan GM Wei Yi pada 5-10 April 2022. Beres.
Dengan demikian jika surat banding Federasi Catur Rusia atas hukuman yang dijatuhkan kepada Sergey Karjakin ditolak FIDE, rasanya Ding Liren akan tampil di Turnamen Kandidat tahun ini yang rencananya digelar di Madrid bulan Juni mendatang.
Sayangnya setelah kejuaraan dunia melawan GM Ian Nepomniachtchi di Dubai pada Desember 2021, GM Magnus Carlsen mengatakan bahwa dia tidak akan mempertahankan gelarnya tahun depan jika penantangnya bukan GM Alireza Firouzja. Pernyataan yang berani.
Nah, bagaimana jikalau Ding Liren yang memenangi Turnamen Kandidat nanti, apakah Magnus akan tetap konsisten dengan ucapannya?
Ding Liren Kembali ke Peringkst Dua Dunia
Hanya 127 hari GM Alireza Firouzja sempat merasakan nikmatnya menempati peringkat dua dunia dengan rating 2804.
GM Ding Liren tadi malam menggeser posisi pecatur Perancis itu setelah Ding menang beruntun tiga kali di turnamen China HangZhou Chess GM 2022.
Rating Ding Liren naik 6,7 poin dari 2799 menjadi 2805,7.
Seperti saya tulis kemarin, apa yang dilakukan Ding ini semacam akal-akalan agar bisa lolos ke Turnamen Kandidat 2022 dari jalur rating berserta syarat lain telah memainkan 30 partai FIDE rated di dalam rentang waktu bulan Juni 2021 hingga bulan Mei 2022.
Namun Ding Liren atau sebut saja Federasi Catur China mulai menuai kritikan. Jika China bisa melakukannya tentu negara lain juga bisa melakukan hal yang sama terutama untuk menaikkan Elo rating pemain mereka.
China seharusnya tidak perlu melakukan itu karena tidak seorangpun pecatur elit yang bermain di 30 partai FIDE rated dalam satu tahun terakhir karena ada pandemi Covid-19.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews