Memiliki kolam yang diisi dengan berbagai jenis ikan memang sangat menyenangkan untuk meredakan stres. Apalagi kolam-kolam yang didesain khusus sehingga memberikan kesan indah dan juga menyegarkan untuk dilihat. Sayangnya, kendala yang paling sering terjadi yaitu adanya kebocoran dan hal ini jelas membuat Anda menjadi repot. Hal ini karena Anda harus melakukan perbaikan bahkan kadang tidak diketahui penyebabnya sehingga kerja dua kali.
Menggunakan pelapis kolam ikan agar tidak bocor sangat penting karena kolam seperti itu memang rawan terjadi kebocoran. Jika dibiarkan maka air akan habis dengan sendirinya dan ikan-ikan Anda menjadi mati. Agar hal ini tidak terjadi, Anda dapat menggunakan pelapis kolam ikan agar tidak bocor. Namun masih ada beberapa tips lainnya yang dapat Anda pelajari demi meminimalkan risiko bocor.
Baca Juga: Pelapis Kolam Ikan Agar Tidak Bocor? Ini 3 Tipsnya!
Memiliki kolam yang penuh dengan berbagai jenis ikan adalah cara yang bagus untuk menghilangkan stres. Apalagi kolam renangnya dirancang khusus untuk memberikan kesan yang indah dan juga sangat menyegarkan untuk dilihat. Sayangnya kendala yang paling sering terjadi adalah kebocoran yang tentunya menjadi masalah bagi Anda. Karena harus diperbaiki, terkadang tidak diketahui penyebabnya, sehingga hanya berfungsi dua kali.
Menggunakan pelapis kolam ikan agar tidak bocor sangat penting karena kolam seperti ini rawan bocor. Jika dibiarkan, air akan mengalir dengan sendirinya dan ikan Anda akan mati. Untuk mencegah hal tersebut terjadi, Anda bisa menggunakan pelapis kolam ikan agar tidak bocor. Namun masih ada trik lain yang bisa Anda pelajari untuk meminimalisir resiko kebocoran.
3 Tips agar Kolam Ikan Terhindar dari Kebocoran
Jika Anda ingin membuat akuarium sendiri di rumah tanpa mempekerjakan tenaga profesional untuk mendapatkan keuntungan tambahan. Menerapkan setidaknya 3 tips berikut ini dijamin sangat membantu meminimalisir kebocoran.
1. Menggunakan Teknik Pengacian yang Tepat
Penyebab utama kolam renang bocor sebenarnya adalah awal dari proses pengacian yang tidak benar. Apabila tahap pengacian dilakukan sendiri dan tidak menggunakan tenaga profesional, maka kolam akan rentan bocor.
Penting untuk mempelajari cara mencampur mortar yang tepat untuk membuat kolam jika Anda tidak menggunakan tenaga profesional.
2. Mengaplikasikan Teknik Mengecat yang Tepat
Setelah memastikan pasta benar-benar kering, sepertinya tidak ada embun lagi. Kemudian Anda bisa melanjutkan ke proses pengecatan area dasar, tetapi hindari asal-asalan dan tetap menggunakan teknik khusus. Langkah pertama, perhatikan bahwa seluruh dinding bersih dan bebas dari debu. Sebaiknya gunakan cat dengan sifat waterproof atau anti bocor agar tidak bocor untuk meminimalisir kebocoran.
Tipsnya, kamu bisa menggunakan cat khusus untuk mendapatkan warna yang tajam dan mengkilap. Selain itu, memiliki ketahanan air yang baik sehingga tidak beracun karena akan melekat pada ikan. Selanjutnya diamkan cat selama 5 hari, dan lanjutkan mengecat lapisan kedua.
3. Gunakan Produk Cat Anti Bocor yang Berkualitas
Selain kedua tips di atas, hal terpenting dalam proses pembuatannya adalah menggunakan produk yang berkualitas. Produk cat anti bocor memiliki daya rekat yang sangat kuat dan tahan air, sehingga dapat mencegah air merembes masuk dan bocor keluar.
Baca Juga: Ini Perbedaan Acian dan Plester yang Perlu Anda Tahu
Setelah mengetahui cara menghindari kebocoran pada kolam ikan di atas, segera praktekkan pada kolam Anda. Cegah kebocoran sedini mungkin agar tidak terjadi masalah di kemudian hari. Semoga artikel ini bermanfaat.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews