Richard merupakan ajudan Ferdy yang disebut polisi menembak Yosua.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia menjelaskan alasan Bharada E atau Richard Eliezer Pudihang Lumliu telat hadir dalam pemeriksaan kasus penembakan Brigadir J. Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan Bharada E berangkat dari tempat yang berbeda dari ajudan Inspektur Jenderal Ferdy Sambo lainnya.
“Tempatnya berbeda mereka, makanya yang lain datangnya agak pagi,” kata Anam seusai pemeriksaan di kantornya, Jakarta, Selasa, 26 Juli 2022. Anam tak menjelaskan dari mana Richard berangkat.
Komnas HAM menjadwalkan pemeriksaan terhadap tujuh ajudan Ferdy hari ini. Lima ajudan datang ke Komnas HAM bersamaan pada sekitar pukul 10.00 WIB. Sementara, Bharada E tiba 30 menit kemudian sendirian menggunakan mobil.
Situs Judi Slot Online Tergacor : minislot99
“Bharada E datang dari tempat yang berbeda, makanya memakan waktu yang lebih lama,” kata Anam.
Sementara, satu ajudan tidak hadir dalam pemeriksaan ini. Anam mengatakan pihaknya tidak akan menjadwalkan ulang pemeriksaan itu, karena informasi yang diterima Komnas dari ajudan sudah cukup.
Komnas HAM mencecar mengenai peristiwa tembak-menembak di kediaman Ferdy Sambo kepada Richard. Anam menyatakan Richard menjelaskan hal itu dan banyak hal lainya, namun dia tak mendetailkan pernyataan Richard.
“Sepanjang yang kami periksa, Bharada E menjelaskan banyak hal salah satunya adalah soal menembak,” kata Komisioner Komnas HAM Choirul Anam, di kantornya, Jakarta, Selasa, 26 Juli 2022.
Anam sempat ditanya apakah Bharada E mengakui menembak Brigadir J. Anam menjawab secara normatif. “Pertanyaan kami bersifat terbuka, penjelasan yang kami harapkan bersikap deskriptif,” kata dia.
Selain soal peristiwa penembakan itu, Komnas HAM juga menanyakan soal pertemuan para ajudan Ferdy Sambo dalam pemeriksaan itu. Anam pun tak mendetailkan isi pertemuan tersebut dan hanya menyatakan bahwa pertemuan itu berlangsung dalam suasana canda tawa.
Situs Judi Slot Online Tergacor : minislot99
Richard merupakan ajudan Ferdy yang disebut polisi menembak Yosua. Peristiwa itu berawal ketika Yosua disebut melecehkan istri Ferdy yang kemudian berteriak. Mendengar teriakan, Richard yang berada di lantai dua kediaman Ferdy turun dan kemudian terlibat aksi tembak menembak.
Pihak keluarga Yosua meragukan cerita polisi tersebut karena menemukan sejumlah luka sayatan di sekujur tubuh pria berusia 28 tahun itu. Mereka pun mengungkap sejumlah kejanggalan lainnya seperti hilangnya tiga telepon seluler Brigadir J yang belakangan dinyatakan ditemukan dua diantaranya.
Situs Judi Slot Online Tergacor : minislot99
Cara Menang Judi Di Internet, Memainkan Slot Situs Terbaik, Kasino Online Adalah Judi, Slot Online Menyenangkan, Keuntungan Blackjack Online Gratis, Slot Online Kasino Perjudian Online, Panduan Permainan Kasino Online, Strategi Taruhan Olahraga Terbaik, Judi Online Rencana Permainan, Minislot99, Minislot99 Slot, Minislot99 Sportsbook, Minislot99 Casino, Minislot99 Fishing, Minislot99 Lottery, Minislot99 Poker, Minislot99 News, Minislot99 Promotion, Daftar Akun Minislot99, Situs Judi Slot Agen Terpercaya, Bukti Kemenangan, Dapatkan Game Judi Slot Online Gratis Terbaik, Permainan Situs Judi Online Kasino, Situs Ideal Slot Online, Kegembiraan Bermain Slot Online, Slot Online Kasino dan Jackpot, Situs Slot Yang Gacor, Slot Online Menyenangkan, Cara Menang Judi di Internet, Memainkan Situs Slot Terbaik, Kasino Online Adalah Judi, Judi Online Menghasilkan Uang, Link Slot Gacor, Slot Tergacor, Slot Terpercaya, Slot Terbaik, Slot Terbigcor, Slot Gacor Hari Ini
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews