Tujuh puluh empat tahun bukan waktu yang singkat bagi bangsa Indonesia mempertahankan kemerdekaanya dengan segala dinamikanya. Dapat dipahami sejak pasca kemedekaan jiwa Nasionalisme rakyat Indonesia harus terus dipertahankan dalam rangka menjaga persatuan sebagai modal dan aset terbesar bangsa ini membangun .
Bangsa ini harus teguh dan kuat dalam menghadapi berbagai ancaman yang dapat meruntuhkan kebhinekaan dan kebangsaanya. Tak ada lagi hoax dan konetn negatif yang dapat memperkeruh ke-bhinekaan jika bangsa ini bersatu dan memahami perjuangan para pendahulu bangsa dalam membentuk dan memerdekakan NKRI ini.
Fajrin Hakim Koordinator Nasional FPMSI mengatakan, event kompetisi narasi positif online baginkalangan Warganet ini adalah wujud kontribusi Warganet dan insan Media Online utamanya Komunitas FPMSI bersama KataIndonesia dalam memeriahkan semangat kemerdekaan Indonesia dalam rangka mewadahi potensi Warganet di Indonesia.
"Kompetesi berhadiah total lebih dari 10 juta ini juga dimaksudkan sebagai wadah sinergi kolaborasi masyarakat jejaring sosial online dengan elemen masyarakat lainnya guna menciptakan semangat kemerdekaan yang damai, bersatu dan bermartabat tanpa Hoaks dalam ikut berkontribusi demi suksesnya Kepemimpinan dan Pembangunan Nasional 5 tahun kedepan" kata Fajrin.
Sementara itu Pimred KataIndonesia Hafyz Marshal mengatakan , Dalam menyerap semangat Kemerdekaan Indonesia ke-74, Melalui kompetisi online narasi positif ini, kami meyakini bakat terbaik dari para insan penggiat dunia maya di Tanah Air dapat tersaring ke arah yang positif.
Sehingga, para talenta terbaik ini mampu berkreasi secara maksimal dan mengeksekusi semangat kemerdekaan hingga menjadi rumusan solusi literasi kreatif dalam melawan hoax dan konten konten negatif lainnya demi terwujudnya rasa persatuan, rasa rekonsiliasi nasional dan rasa kebersamaan mewujudkan kemajuan bangsa melalui kontribusi ikut mensukseskan kepemimpinan dan pembangunan nasional.
"Oleh karena itu, kataindonesia.com bersama Forum Pegiat Media Sosial Independen (FMPSI) mengadakan kompetisi positif ini dalam kemasan yakni lomba desain grafis meme/GIF, video blogger (vlog), dan artikel/opini yang pendaftarannya adalah cuma-cuma alias gratis, dengan pemenang akan mendapatkan hadiah yang menarik dan seluruh masyarakat dapat berkontribusi mengirimkan karya terbaiknya". Ujar Hafyz.Kompetis konten positip Tulisan Blog / Artikel dan Disain Grafis Meme serta Video Blog/Vlog bertema "Semangat Kemerdekaan dan Persatuan Dalam Melawan Hoax Demi Suksesnya Kepemimpinan dan Pembangunan Nasional 5 Tahun Kedepan" akan diselenggarakan sejak 5 Agustua 2019 sampai 25 Agustus 2019.
Dengan ketentuan, yaitu wajib mengikuti Instagram kataindonesia.com di @kataindonesia_com dan fanspage Media Online Kata Indonesia, serta mengirimkan segala naskah lengkap dan bukti pemuatan publikasi ke email redaksi@kataindonesia.com. Namun sebelumnya, peserta juga diwajibkan mendaftarkan diri melalui whatsapp dengan format (nama_lomba serta judul karya_link karya).
Dengan diselenggarakannya Lomba ini, diharapkan menjadi ajang kalangan pencinta Pegiat Media Sosial dalam menyalurkan ide dan karya inovatif demi menangkal dan melawan konten maupun informasi negatif yang marak muncul seperti permasalahan kabar hoaks yang dapat memecah belah persatuan bangsa.
Kompetisi ini diharapkan dapat memotivasi kalangan pengguna media sosial lainnya untuk bijak dan berbuat positip dalam membangun bangsa.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews