KADIN Bali Dorong Pemerintahan Presiden Prabowo agar Mempermudah Pergerakan Pengusaha di Bali

Rabu, 11 Desember 2024 | 22:14 WIB
0
3
KADIN Bali Dorong Pemerintahan Presiden Prabowo agar Mempermudah Pergerakan Pengusaha di Bali
Made Ariandi Ketua KADIN Bali

Ketua KADIN Bali Made Ariandi berharap kepada pemerintahanan Prabowo Gibran agar bisa menyelesaikan masalah dan menjaga pertumbuhan ekonomi di Bali pariwisata yang berbasis budaya.

"Pemerintahan Presiden Prabowo harus fokus dan turun langsung melihat bagaimana ekosistem Ekonomi Bali yang sangat pesat, semua mata dunia melihatnya ke Bali. Sebagai jantung pariwisata Dunia," tegas Made Ariandi kepada media, Rabu 11 Desember 2024.

Made pun berharap, tidak ada lagi berita dari media internasional yang memberitakan bahwa Bali masuk list tempat yang tidak direkomendasikan untuk berwisata.

"Pendapatan masyarakat Bali dari sektor pariwisata berbasis budaya. Kami yakin Presiden Prabowo selalu cinta dengan masyarakat Bali, dengan adanya berita yang negatif kepada Pariwisata Bali. Presiden Prabowo agar selalu bergerak untuk kesejahteraan rakyat Bali," tegasnya.

Dalam hal ini tentunya pemerintah pusat melalui kementrian pariwisata melakukan langkah-langkah strategis guna mengoptimalkan kembali wilayah pariwisata yang sudah mulai bergeser untuk di kemas menjadi daya tarik yang lebih menarik kembali.

Made pun menjelaskan kadin sebagai mitra strategis pemerintahan daerah agar menyelesaikan masalah dan menjaga pertumbuhan ekonomi di Bali.

Ketum kadin berharap, Gubernur, Bupati dan Walikota yang sudah dipilih oleh masyarakat Bali agar bisa menyelesaikan masalah mendasar, seperti kemacetan, masalah sampah, menjaga kelestarian budaya Bali, dan bisa memperketat jenis investasi yang masuk.

KADIN Bali selalu berupaya mengembangkan ekosistem ekonomi Bali yang saat ini menghadapi sejumlah tantangan. Kedepannnya sumber daya manusia yang ada di Bali harus berkompeten sehingga saat menjalankan program- program dapat berjalan baik dan sesuai target," jelas Made Ariandi.

Made pun menegaskan, kepada Gubernur, Bupati dan Walikota terpilih agar bisa bergerak cepat dan mempermudah pelaku usaha dalam meningkatkan ekosistem ekonomi di Bali.

"Persaingan Globalisasi dan persaingan bisnis yang semakin ketat membuat pelaku usaha di Bali harus terus berinovasi dan meningkatkan daya saing secara terintegrasi nasional maupun internasional. Perlunya peran pemerintah pusat melalui kementrian ekonomi memberikan regulasi yang Dinamis agar pengusaha UMKM di bali dapat di perhatikan dalam pemodalan pembagunan daerah.
Peraturan regulasi yang kompleks dapat menciptakan ketidak pastian bagi pelaku usaha dan menghambat pertumbuhan ekonomi," tegas Made Ariandi.