Rahasia Sukses Ternak Ayam Potong Dengan Sederhana

Minggu, 17 Juli 2022 | 21:40 WIB
0
157
Rahasia Sukses Ternak Ayam Potong Dengan Sederhana
makanan ayam

Beternak ayam potong masih menjadi pilihan usaha untuk budidaya unggas yang menghasilkan keuntungan. Propeskep yang di nilai cerah karena masih banyaknya permintaan pasar untuk ayam potong. 

Anda tertarik untuk mulai merintis tenak ayam potong namun belum memiliki pengalaman di bidang peternakan, berikut ini kami akan lampirkan rahasia sukses ternak ayang potong dengan sederhana.

Baca Juga : Rahasia Panen Telur Ayam Berlimpah

Cara Sederhana Pelihara Ayam Potong
Pelihara ayam potong tidaklah sulit selama memahami panduannya secara lengkap. Bagi Anda yang ingin memulai ternak ayam potong, Anda bahkan bisa melakukannya di rumah dengan langkah-langkah sederhana seperti di bawah ini:

1. Cari Supplier Bibit Ayam Berkualitas
Kualitas bibit ayam potong atau DOC (Day Old Chick) sangat mempengaruhi keberhasilan suatu usaha ternak, termasuk ternak ayam potong. Maka dari itu, pilihlah supplier atau agen bibit ayam yang sehat dan terbebas dari indikasi penyakit ternak.

2. Tentukan Lokasi Kandang
Langkah pertama dalam pemeliharaan ayam potong adalah menentukan lokasi kandang. Usahakan pilih lokasi yang mudah diakses transportasi, tempat yang tidak bising, jauh dari pemukiman, dan tidak jauh dari sumber air.

3. Buat Kandang
Dalam pembuatan kandang, Anda bisa memilih 2 tipe pilihan kandang. Yaitu kandang panggung dan kandang tanpa panggung. Kedua tipe kandang tersebut berbeda dari segi cara pembuatan dan biaya pembangunan.

4. Pembibitan
Saat melakukan pembibitan ayam potong, disarankan agar Anda memperhatikan beberapa poin di bawah:

Pilih bibit ayam yang bergerak lincah, sehat, dan tidak ada cacat fisik.
Bibit harus memiliki tubuh berisi, bulat, dan gemuk.
Pilih bibit yang memiliki bulu lebat dan mengkilap karena menandakan fisik yang sehat.
Pilih bibit yang daerah sekitar anus bersih, hidung bersih, dan mata terlihat tajam.
5. Pemberian Pakan
Dalam pemberian pakan, ada beberapa hal wajib yang harus Anda perhatikan, baik dari segi kandungan dan waktu pemberian pakan. Proses pemberian pakan ini sangat penting dalam pertumbuhan hewan ternak karena harus memenuhi kebutuhan nutrisi yang maksimal.

Anda harus pastikan bahwa pakan ayam mengandung mineral, karbohidrat, lemak, protein, dan vitamin. Selain itu, Anda bisa gunakan sistem adlibilitum untuk pemberian pakan agar makanan selalu tersedia tanpa dibatasi.

Pastikan tempat pakan dan minum terjangkau sesuai tinggi dada ayam dan air minum rutin dicuci seiap hari. Perlu dicatat juga jumlah pemberian pakan dan sisa pakan yang tersisa, sebab keberhasilan pelihara ayam potong 70% dipengaruhi oleh pemberian pakan yang tepat.

6. Pemeliharaan Ayam Potong
Ada beberapa cara pelihara ayam potong yang harus dilakukan untuk memproduksi ayam pedaging berkualitas. Untuk itu, perlu pengawasan kondisi ayam dari waktu ke waktu. Adapun beberapa langkah tersebut adalah seperti berikut:

Saat menerima bibit ayam, biasanya ayam terlihat lemas akibat kelelahan di perjalanan. Untuk mengembalikan kondisi ayam, Anda bisa menambahkan vitamin supaya ayam kembali fit.
Pada 7 hari pertama, bibit ayam harus dimasukkan dalam inkubator atau bisa juga menggunakan indukan.
Berikan pakan dan air minum hangat jenis crumbles atau butiran.
Pada hari ke-15 atau minggu ketiga, bibit ayam sudah tidak perlu pemanas sehingga suhu pemanas kandang bisa dimatikan.
Pada hari ke-22 atau minggu keempat, bulu ayan mulai tumbuh dan ukurannya bertambah sehingga Anda perlu memberikan pakan 2 kali lipat lebih banyak.
Untuk minggu kelima dan seterusnya, bersihkan kandang dengan teratur karena ayam sudah mulai menghasikan lebih banyak kotoran.
Selain pemeliharaan di atas, perhatikan juga suhu kandang yang bisa dipantau lewat pola ayam dalam kandang. Biasanya jika suhu terlalu dingin, ayam akan bergerombol. Sedangkan jika suhu terlalu panas, maka ayam cenderung menjauhi cahaya.

Terkadang ada ayam yang sakit yang biasanya ditandai dengan gejala tidak biasa. Jika ada ayam menunjukkan ciri seperti itu, langsung pisahkan dari kelompok agar tidak menularkan ayam lain. Bahkan jika perlu, berikan vaksin agar ayam kembali sehat.

7. Proses Panen
Lakukan proses panen secara sistematik, yaitu penangkapan ayam pedaging dilakukan secara bertahap. Pasalnya, jika panen dilakukan bersamaan, dikhawatirkan ayam akan ketakutan dan lemas. Untuk lebih jelas, berikut cara panen ternak ayam potong yang benar:

Pegang kaki ayam secara perlahan, pegang bagian dada dan angkat ke atas.
Jangan menangkap ayam dengan menarik salah satu sayap karena akan membuat ayam memberontak.
Kemudian ikat kedua kaki ayam setelah ditangkap.
Catat bobot ayam ketika masih hidup karena ayam potong akan dijual per bobot saat masih hidup.
8. Sanitasi Kandang
Anda sudah bisa melakukan panen dan penjualan setelah ayam berumur 30 hari. Pada tahap ini, setelah panen jangan lupa untuk lakukan pengapuran di bagian lantai dan dinding kandang untuk sanitasi. Bersihkan kandang dengan air mengalir dan semprotkan formalin untuk membasmi bibit penyakit yang tumbuh di kandang minimal 10 hari sebelum mulai memasukkan bibit baru pada periode budidaya berikutnya.

Baca Juga : Rahasia Kunci Sukses Budidaya Bebek Pedaging

Kunci Sukses Pelihara Ayam Potong dengan Mudah
Memelihara ayam potong untuk bisnis tidak sulit bukan? Bahkan kegiatan ini dapat dilakukan oleh pemula sekalipun dan Anda dapat melakukannya di rumah sekalipun. Tetap dapat menghasilkan keuntungan melihat dari besarnya bisnis ternak yang paling potensial di pasaran.

PT Putra Perkasa Genetika (PPG) menghasilkan bibit unggas terbaik. Dengan pengalaman bertahun-tahun dan teknologi terkini, PPG telah menjadi pembibit unggas yang bersaing dalam skala regional maupun internasional. Tertarik untuk mendapatkan bibit ayam, bebek, puyuh, dan berbagai perlengkapan peternakan terbaik hanya dari PPG.

Untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan.Segera kunjungi halaman produk PPG.