5 Kebiasaan yang Perlu Dihindari yang Bisa Membuat HP Cepat Rusak

Selasa, 13 Mei 2025 | 15:31 WIB
0
22
5 Kebiasaan yang Perlu Dihindari yang Bisa Membuat HP Cepat Rusak
Kebiasaan HP cepat rusak. (Foto: Istimewa/ Ilustrasi)

PepNews - Apakah Anda pernah mengeluh HP Anda cepat rusak? Misalnya baterainya yang semakin cepat habis atau bahkan HP tidak bisa dinyalakan sama sekali. Bisa jadi masalahnya bukan karena kualitas HP Anda yang buruk, tetapi karena kebiasaan yang tidak Anda sadari dapat merusak kualitas HP.

HP yang cepat rusak tentu saja akan sangat merepotkan. Apalagi kegiatan kita sehari-hari tidak lepas dengan penggunaan smartphone. Misalnya untuk bermain game di W88.

Saat HP rusak, kita perlu mengeluarkan biaya perbaikan yang kadang tidak sedikit. Bahkan mungkin Anda memilih untuk mengganti HP dengan yang baru, sehingga akan menjadi pengeluaran yang cukup besar.

Ada beberapa kebiasaan yang tanpa disadari bisa membuat HP menjadi cepat rusak. Cobalah untuk menghindari lima kebiasaan berikut ini agar HP Anda lebih awet.

1. Mengisi daya berlebihan
Membiarkan HP tersambung dengan charger terus-menerus bahkan saat baterai sudah penuh, ternyata dapat mengurangi masa pakai baterai. Salah satu kebiasaan yang banyak dilakukan pemilik ponsel adalah mengisi daya semalaman saat tidur. Padahal, umumnya saat ini ponsel telah memiliki fitur fast charging yang hanya butuh beberapa jam saja untuk mengisi daya hingga penuh.

Meskipun ponsel model baru umumnya telah memiliki fitur pengaman untuk mencegah pengisian daya secara berlebihan, ada baiknya untuk mengontrol waktu Anda mengisi daya HP. Pengisian daya yang berlebihan dapat membuat HP menjadi panas dan akhirnya merusak kualitas baterai. Jika sudah rusak, baterai dapat menjadi sangat cepat habis saat digunakan.

2. Tidak menggunakan casing
Casing atau pelindung luar HP tidak hanya membuat HP menjadi terlihat lebih modis, tetapi casing juga memiliki fungsi untuk melindungi HP agar tidak cepat rusak. Lindungi HP Anda dari resiko kerusakan karena jatuh atau terbentur dengan menggunakan casing HP.

Selain itu, lindungi layar HP dengan menggunakan pelindung layar HP atau screen protector yang akan melindungi layar HP dari goresan atau kerusakan karena benturan.

3. Membiarkan memori HP penuh
Banyak pengguna HP yang masih mengandalkan penyimpanan internal HP untuk menyimpan file, termasuk file berukuran besar seperti video. Padahal memori yang terlalu penuh dapat memperlambat kinerja HP. HP dengan kinerja yang lambat dapat mengganggu kelancaran aktivitas online seperti streaming atau main game online.

Saat kinerja HP menjadi lemot, banyak yang memilih untuk mengganti HP dengan yang baru. Untuk menghindari HP lemot karena memori yang terlalu penuh, sebaiknya simpan data Anda pada penyimpanan cloud seperti Google Drive atau iCloud. Saat data sudah tersimpan di penyimpanan cloud, Anda dapat menghapusnya dengan aman dari HP Anda, sehingga tidak membebani penyimpanan internalnya.

4. Mengunduh aplikasi atau game bajakan
Aplikasi atau game gratis yang berasal dari sumber yang tidak jelas bisa menjadi penyebab kerusakan HP. Hal ini bisa menjadi modus para hacker untuk menanamkan virus di HP Anda. Penawaran aplikasi premium atau game yang gratis memang menggoda, namun untuk keamanan HP Anda, sebaiknya unduhlah aplikasi hanya dari sumber yang resmi, misalnya Google Play Store atau App Store.

5. Tidak melakukan pembaruan software
Notifikasi adanya pembaruan atau update software seringkali terabaikan. Ada juga yang tidak mengaktifkan pembaruan otomatis pada ponsel. Namun sebenarnya pembaruan software HP adalah hal yang penting untuk dilakukan. Pembaruan software bisa saja membawa fitur baru yang bisa membuat HP lebih aman dari virus atau fitur yang bisa meningkatkan kinerja HP.