Demi Kejar Jabatan Gubernur Kalsel, Denny Indrayana Jadi Politikus

Artinya kalau Denny Indrayana maju sebagai calon gubernur lewat partai NASDEM, maka juga harus mendukung kebijakan partai tersebut.

Kamis, 10 Oktober 2019 | 20:16 WIB
0
333
Demi Kejar Jabatan Gubernur Kalsel,  Denny Indrayana Jadi Politikus
Denny Indrayana (Foto: wowkeren.com)

Ada pepatah Suriname "dipoyok dilebok" atau kurang lebih maknanya suka mencela dan menghina tapi dimakan juga sesuatu yang pernah dicela atau dihina itu. Pendeknya, "dicela tapi dimakan juga". Persis seperti pemuda yang pernah menghina perempuan sebagai "jelek", tapi perempuan itu dinikahinya juga.

Banyak yang mengatakan partai-partai politik itu brengsek dan dikuasai segelintir elit atau politik oligargi. Bahkan ketika DPR mengesahkan revisi UU KPK, banyak yang mencelanya dan menghinanya atau mengutuknya.

Ada berita yang mengagetkan, yaitu mantan wakil menteri Menkumham HAM Denny Indrayana mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur Kalimantan Selatan untuk Pilkada Serentak 2020 dari Partai Nasdem.

Seperti kita ketahui Denny Indrayana ini termasuk buzzer KPK yang tidak setuju revisi UU KPK dan setuju presiden menerbitkan PERPPU.

Tapi ketika Denny Indrayana butuh kuda tunggangan untuk mencalonkan gubernur, mau tidak mau-perlu partai pendukung untuk memuluskan pencalonannya tersebut. Dan partai NASDEM termasuk yang mendukung presiden untuk tidak mengeluarkan PERPPU.

Artinya kalau Denny Indrayana maju sebagai calon gubernur lewat partai NASDEM, maka juga harus mendukung kebijakan partai tersebut.

Makanya jangan suka mencela atau menghina partai-partai,karena suatu saat kalian akan membutuhkannya.

***