Akhirnya SBY Mau Kampanyekan Prabowo-Sandiaga, Tapi....

Jumat, 23 November 2018 | 08:07 WIB
0
494
Akhirnya SBY Mau Kampanyekan Prabowo-Sandiaga, Tapi....
SBY dan Prabowo (Foto: Tribunnews.com)

Setelah saling tagih janji antara partai Demokrat dan partai Gerindra, akhirnya Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bersedia untuk mengkampanyekan pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bersedia mengampanyekan capres dan cawapres nomor urut dua pada bulan Maret 2019. Sedangkan pilpres akan digelar pada tanggal 17 April 2019. Artinya SBY berkampanye pada waktu akhir mendekati pilpres dilaksanakan.

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sepertinya lebih fokus kampanye pileg untuk partai Demokrat. Ia tidak ingin perolehan kursi di DPR pada pileg 2019 merosot. Kampanye untuk pasangan capres dan cawapres nomor urut dua yang didukungnya sambil lalu saja.

Sebelumnya Partai Demokrat yang merupakan bagian koalisi partai Gerindra saling menagih janji. Kader partai Gerindra menagih janji partai Demokrat untuk mengakampanyekan pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Turunnya atau bersedianya SBY untuk mengampanyekan pasangan nomor urut dua merupakan komitmen sebagai partai pengusung pasangan tersebut. Ini hanya sebagai bentuk tanggung jawab sebagai bagian koalisi. Tentu SBY tidak akan mengkampanyekan secara masif atau gencar pasangan nomor urut dua tersebut. Hanya sebatas memenuhi syarat minimal sebagai kewajiban partai pengusung.

Jangan sampai nama Partai Demokrat kurang baik di mata partai-partai koalisi lainnya, seperti PAN, PKS dan Gerindra.

Kalau ternyata pasangan Probowo Subianto dan Sandiaga Uno memenangkan pilpres 2019 dan ternyata Partai Demokrat tidak ikut berkeringat atau mengampanyekan pasangan tersebut, maka ketika meminta bagi-bagi kekuasaan tentu posisi tawar Partai Demokrat tidak kuat dan akan malu kalau meminta jabatan ini dan itu.

Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan nomor urut dua yaitu Djoko Santoso merespon dengan santai atas kesediaan mantan presiden atau ketua umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Menurutnya kalau sadar yo monggo, berjuang itu kesadaran, enggak usah ditagih-tagih, mau kampanye bulan Januari, Februari dan Maret silahkan.

Jadi rencana SBY mau mengampanyekan pasangan nomor urut dua pada bulan Maret 2019 sebagai bentuk tanggung jawab selaku partai koalisi dan untuk memenuhi kewajiban minimum sebagai partai pengusung.

Selebihnya, hanya SBY yang tahu.

***