Kreatif adalah, membuat sesuatu yang lama dengan cara-cara yang baru.Tidak mesti menciptakan sesuatu dari enol, dari tidak ada menjadi ada.Tentu menciptakan sesuatu dari tidak ada menjadi ada adalah suatu kreativitas yang sangat baik, patut diacungi jempol.Namun kreativitas juga berbicara tentang mendaur ulang sesuatu, lalu menambahkan nilai baru.
Seperti sampah yang seharusnya dibuang, tapi kreativitas dapat membuat sampah itu lebih berguna daripada sekedar dibuang begitu saja.Sampah itu bisa dijadikan barang jadi lagi, atau diolah menjadi sumber energi.Ini semua adalah pencapaian kreativitas.
Maka sebenarnya, tidak ada manusia yang bisa lepas dari aktivitas kreatif.Bahkan netizen yang terkenal hanya bisa mengomel pun, ngomelnya itu adalah kreativitas, karena omelannya menambahkan suatu perspektif pada suatu isu.
Maka jangan membayangkan kreatif hanya dilakukan oleh seniman atau artis saja.Kreativitas berbicara penambahan nilai (create value).Dan setiap manusia tentu memiliki nilai untuk mewarnai bidang yang digelutinya.
Bahkan dalam bidang yang kaku sekalipun, seperti kerja kantoran misalnya, catatan-catatan kecil yang kita buat untuk mengingat suatu tugas yang akan kita kerjakan besok, itu adalah bagian dari kreativitas.Karena bisa saja yang satu mencatat di note kecil lalu menempelnya di meja, yang lain mungkin lebih memilih mencatatnya di smartphonenya.
Itupun adalah kreativitas, karena ada sentuhan personal yang membuat cara kerja tiap orang berbeda.Maka sebenarnya, menjadi kreatif tidaklah sulit, cukup menjadi diri sendiri, lalu menyadari keunikan apa yang dimiliki untuk kemudian disalurkan pada suatu pekerjaan.
Broadcast Yourself, ini adalah tagline yang dimiliki Youtube.Hari ini banyak bintang baru lahir dari aplikasi seperti Youtube dan Tiktok, semua dasarnya adalah kreativitas, tapi yang mendasari kreativitas itu sejatinya adalah keunikan setiap orang, yang berbeda-beda.
Ada orang yang kerjanya marah-marah menjawab komentar netizen, punya banyak pengikut.Bahkan ada orang yang menceritakan kesehariannya menganggur, hanya bangun, makan, melakukan aktivitas remeh, lalu tidur, nganggurnya itu malah menjadi sumber pekerjaannya.
Renungkan kalimat ini, menganggur adalah pekerjaannya.Ya itu terjadi, karena nganggurnya itu adalah sumber kreativitasnya, dengan penceritaan yang unik dan jenaka, banyak orang suka, banyak orang terwakili, tapi dengan caranya yang unik, orang itu mampu menyajikan sesuatu yang bernilai, sesuatu yang bisa dinikmati oleh orang lain.
Inilah kreativitas, tak terbatas bukan? Kreatif tidak ngejelimet, kreatif bisa lahir bahkan dari hal yang paling mudah untuk lakukan.jadi tak perlu kursus dulu baru bisa melahirkan kreativitas.Manusia bisa menelurkan kreativitas semampunya, karena aktivitas kreatif itu sendiri akan terus bertumbuh jika terus dipraktekkan.
Kreativitas pertama akan melahirkan kreativitas kedua, begitu seterusnya.Kreativitas akan melahirkan kreativitas lainnya.Maka sejatinya kreativitas lahir dari manusia yang berproses.Tak hanya dianugerahi kreativitas, manusia juga diberi kemampuan untuk terus menyempurnakan kreativitasnya.
Lewat apa ? Lewat kreativitas yang lahir selanjutnya.Maka penting untuk terus bertindak kreatif, agar kreativitas terasah dan terus bertumbuh.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews