LAPAS MALANG - Ahad (23/4/2023) Lapas Kelas I Malang Kanwil Kemenkumham Jawa Timur tetap membuka Kunjungan Tatap Muka serta Penitipan Barang dan Makanan bagi Tahanan dan WBP di Hari Raya Idul Fitri 1444 H.
Antusias Pengunjung Sabtu(22/4/2023) ini terlihat di hari pertama Hari raya idul Fitri 1444 H. Banyak Pengunjung yang memanfatkan ini untuk mengunjungi keluarganya yang berstatus Tahanan atau WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) di Lapas Kelas I Malang. Seperti diberitakan sebelumnya, Kunjungan Tatap Muka serta Penitipan Barang dan Makanan tetap mulai 19 April 2023 hingga 25 April 2023. Kapasitas Pengunjung tiap Tahanan atau WBP juga ditambah menjadi maksimal 5 orang untuk Kunjungan Tatap Muka.
Momen Hari Raya Idul Fitri adalah momen yang berharga bagi semua lapisan masyarakat yang beragama Islam. Momen bermaaf-maafan dan bersilaturrahim dengan keluarga jadi hal penting di hari ini. Tahanan atau WBP yang mendapat kesempatan bisa langsung bermaafan dan bersilaturrahim tentu dimanfaatkan dengan baik keluarga inti mereka.
Petugas Lapas kelas I Malang pun disiagakan saat momen liburan Idul Fitri ini demi layanan terbaik untuk masyarakat. Selain itu penambahan kapasitas pengunjung juga ditambah. Berbeda dengan hari biasa, mulai Idul Fitri sampai H+5 ada peningkatan kapasitas 400 sampai 600 pengunjung setiap hari. Lapas Kelas I Malang juga bersinergi dengan Pihak Kepolisian Resort Malang kota untuk menjaga Keamanan di momen liburan Idul Fitri ini.
Kalapas Kelas I Malang, Heri Azhari mengungkapkan bahwa tidak ada libur bagi Petugas Lapas untuk memberikan pelayanan selama libur Hari Raya Idul Fitri. Beliau pun berharap momen bisa melakukan Kunjungan Tatap Muka yang ditambah kapasitasnya bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk saling bermaaf-maafan dan menguatkan jalinan silaturrahim dengan keluarga.
Lembaga Pemasyarakatan/ Lapas Kelas I Malang adalah salah satu pilot project Lapas Industri dan Zona Integrasi (ZI) Wilayah Bebas dari Korupsi / Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) Unit Pelaksana Teknis/ UPT Pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Perbaikan terus menerus dilakukan di Lapas Kelas 1 Malang ke arah yang lebih baik untuk pelayanan pada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) maupun Masyarakat.
Lapas Kelas I Malang memiliki program pembinaan kepribadian dan kemandirian bagi seluruh WBP. Diharapkan dengan program pembinaan yang dilakukan bisa membuat WBP bisa menunjukkan penurunan tingkat resiko melakukan pidana kembali dengan berkelakukan baik juga bisa sebagai agen moral kebaikan saat telah bebas kembali ke Masyarakat.
L'SIMA PASTI APIK !
(HUMAS LAPAS KELAS I MALANG)
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews