Pasca putusnya hubungan Luna Maya dengan Reino Barack, dunia hiburan atau infotainment diramaikan dengan pernikahan Reino Barack dengan Syahrini atau Incees. Seakan Syahrini atau Incees mendapat durian jatuh atau mendapat berkah dari pasca putusnya hubungan Luna Maya dengan Reino Barack. Bolehlah disebut mendapat rampasan perang.
Memang terkadang di balik perpisahan seseorang dalam suatu hubungan atau rumah tangga ada pihak-pihak yang diuntungkan atau mendapat durian jatuh.
Tidak perlu waktu berlama-lama atau bertahun-tahun kedua insan berlainan jenis itu untuk memutuskan menikah. Tetapi ada pihak yang merasa ditinggalkan atau tidak dianggap atas pernikahan Reino Barack dengan Syahrini atau Incees. Seakan Syahrini dianggap kacang akan lupa kulitnya. Bahkan mereka saling unfollow di media twitter.
Pengacara kondang yang kaya raya itu merasa tersayat hatinya karena tidak diundang dalam acara pernikahan yang dilakukan di Jepang.
Bahkan perang di medsos antara Syahrini dengan pengacara kondang itu lebih ramai dan banyak mendapat perhatian jagad dunia maya dibanding pernikahan antara Reino Barack dengan Syahrini. Entah, yang mantan itu sebenarnya siapa? Luna Maya-kah sebagai mantan Reino Barack atau pengacara kondang itu sebagai mantan Syahrini?
Luna Maya melakukan perjalanan umroh untuk mengobati luka hatinya, konon malah sudah dekat dengan pria kaya atau tajir melintir dari negeri jiran Malaysia. Pria Malaysia tersebut bernama Faisal Nasimuddin terpesona dengan kecantikan Luna Maya. Laki-laki mana sih yang tidak terpesona atau tertarik dengan kecantikan Luna Maya? Kecuali laki-laki konslet.
Statusnya Faisal Nasimuddin yaitu "Duren" atau duda keren. Hati Luna Maya pun sepertinya mulai tertambat dengan duda keren Malaysia tersebut.
Dalam pernyataannya, Luna Maya mengatakan bahwa hubungan dengan Faisal Nasimuddin masih sebatas teman tetapi tidak menutup kemungkinan untuk hubungan yang lebih serius.
Tentu ini tidak bisa dibiarkan, karena aset-aset negeri ini mulai dikuasai oleh asing atau negeri tetangga tersebut. Dari mulai Reog Ponorogo, Rendang, Lagu rasa sayange, Batik, dan wayang pernah diklaim negeri tetangga Malaysia.
Sekarang Malaysia lebih berani lagi, ingin menguasai Sumber Daya Manusia atau SDM yang amat berharga bagi negeri tercinta Indonesia. Kemarin-kemarin anggota Bukan Bintang Biasa atau BBB yaitu Laudya Chyntya Bella sudah diambil alih oleh duda Malaysia. Sekarang Luna Maya juga mau dikuasai oleh duda Malaysia. Untuk yang ini stop, tidak boleh dikuasai atau diambil alih duda Malaysia.
Produk dalam negeri sepertinya sudah mulai digemari oleh Malaysia. Karena memang serumpun. Memang wanita kita lebih eksotis dan legit.
Padahal program presiden Jokowi kalau terpilih kembali ingin meningkatkan atau melindungi Sumber Daya Manusia Indonesia. Untuk itu presiden harus mencegah jangan sampai Luna Maya jatuh ketangan asing atau dikuasai oleh duda. Ini demi melindungi kecemburuan pria-pria Indonesia.
Apakah laki-laki Indonesia baik yang masih perjaka kaya atau duda kaya sudah tidak menarik bagi Luna Maya?
"Selamatkan Luna Maya dari duda Malaysia".
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews