Ervan Rebut Medali Perak, sekaligus Raih Norma GM Pertama

Kita pantas angkat topi kepada Ervan karena sejauh ini dia belum pernah kalah meskipun hanya diunggulkan di peringkat ke-10 dari 12 peserta.

Senin, 16 Mei 2022 | 05:08 WIB
0
481
Ervan Rebut Medali Perak, sekaligus Raih Norma GM Pertama
Mohamad Ervan (Foto: Kristianus Liem)

Kekalahan di luar dugaan pecatur asal Malaysia IM Yeoh Li Tian dari pecatur Thailand CM Prin Laohawirapap pada babak terakhir SEA Games 2021 Hanoi membuat IM Mohamad Ervan yang bermain remis dengan GM Tran Tuan Minh dari Vietnam berhasil merebut medali perak.

Di bagian putri IM Irene Kharisma Sukandar juga meraih medali perak setelah menekuk pecatur Malaysia WIM Azhar Puteri Munajjah.

Rasanya tidak perlu lagi dibahas proses bagaimana cara mereka merebut dua medali perak ini. Yang jelas penuh perjuangan dan sangat menguras stamina.

Besok pagi cabor catur akan memulai nomor Individual Rapid Chess Open dan Putri. Indonesia menurunkan 4 atletnya di nomor ini.

GM Susanto Megaranto dan IM Azarya Jodi Setyaki akan bertarung di kategori Open sementara IM Irene Kharisma Sukandar dan WIM Dewi AA Citra bermain di bagian Putri.

Kado Ulang Tahun

SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam, akan selalu dikenang oleh IM Mohamad Ervan (2367) karena telah memberinya norma GM pertama tepat di hari ulang tahun ke-30 nya setelah menaklukkan pecatur Myanmar IM Nay Oo Kyaw Tun kemarin sore.

Menurut Pak Bunawan Bong, meski Ervan kalah pada babak terakhir pecatur asal Jawa Timur ini masih tetap dapat norma GM dengan rerata rating lawan 2491m, P=6/9=0,67 maka Dp=125 sehingga Rating Performancenya = 2491m +125 = 2616.

Bagaimana dengan medali emas? Nah ini yang ruwet. 

Walaupun terus memimpin di babak sebelumnya, Ervan sekarang harus puas menempati peringkat ke-3 klasemen karena dua saingannya GM Nguyen Ngoc Truong Son (2641) dan IM Yeoh Li Tian (2523) juga menang dari lawan-lawan mereka. 

Ini membuat komposisi peringkat satu dua dan tiga menjadi Nguyen, Yeoh dan Ervan meskipun mereka sama-sama mengemas 6 poin. Ervan kalah tiebreak dari pecatur Vietnam dan Malaysia ini.

Peluang Ervan membawa pulang medali emas menjadi semakin berat karena lawannya pada babak terakhir nanti adalah unggulan kedua dari Vietnam GM Tran Tuan Minh (2533) sementara Nguyen dan Yeoh relatif mendapat lawan yang lebih ringan.

Kita pantas angkat topi kepada Ervan karena sejauh ini dia belum pernah kalah meskipun hanya diunggulkan di peringkat ke-10 dari 12 peserta.

Selamat Ulang Tahun Ervan, semoga panjang umur dan murah rezeki!

***