Seperti yang kita ketahui, penggunaan UNP akhir-akhir ini cukup marak. UNP sendiri adalah besi sambungan yang memiliki bentuk mirip huruf U, oleh karena itu produk ini dikenal pula dengan istilah Kanal U atau U-Channel. Besi UNP ini berfungsi sebagai dudukan atau sambungan yang dimanfaatkan pada saat membangun atap bangunan. Namun tidak hanya itu, UNP juga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan lain, misalnya kebutuhan pembuatan bodi atau konstruksi bak kendaraan pada industri karoseri.
UNP banyak dipilih karena memiliki bobot yang tidak terlalu berat, namun memiliki kekuatan dan kekokohan yang baik yang dapat diandalkan.UNP terdiri dari ukuran mulai dari 50 hingga 300. Namun, beberapa ukuran tidak umum di pasaran, seperti UNP 250 dan UNP 300 terlebih lagi dengan panjang di luar standar 6 meter, yakni 12 meter. Hal ini cukup merepotkan apabila anda memiliki kebutuhan yang memerlukan UNP 250 dan UNP 300, terlebih lagi proyek anda berada di luar Jawa dimana stok besi baja tidak terlalu banyak. Oleh karena itu, anda harus membelinya di kota-kota besar seperti Jakarta dan Surabaya.
Untuk proyek yang berada di Jawa Tengah, Jawa Timur hingga Indonesia Timur seperti Sulawesi, NTT, NTB, Papua, dan sebagainya, maka sangat disarankan utnuk mengambil UNP 250 dan UNP 300 di Surabaya karena aksesnya yang lebih dekat ke lokasi proyek anda sehingga dapat menghemat biaya pengiriman dari Pulau Jawa ke lokasi proyek anda.
Apabila saat ini anda membutuhkan UNP 250 dan UNP 300 dengan panjang 6 meter maupun 12 meter, anda bisa menghubungi PT. Wira Mas Indobangun untuk mendapatkan penawaran harga terbaik dengan ketersediaan stok yang mumpuni. Dapatkan penawaran harga UNP 300 dan UNP 250 terbaik dengan mengunjungi laman berikut ini: Distributor utama UNP 250 dan UNP 300.
Semoga bermanfaat.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews