Pertamina Tahun Ini Beli Pesawat Jumbo Airbus A400M

Ini menjadi sinergi yang baik di mana BUMN yang membeli dan pihak TNI yang mengoperasikan baik untuk misi kemanusiaan atau bisnis dan untuk misi militer.

Kamis, 25 April 2019 | 21:28 WIB
0
499
Pertamina Tahun Ini Beli Pesawat Jumbo Airbus A400M
Airbus A400M (Foto: CNBC.com)

PT Pertamina lewat anak usahanya yaitu Pelita Air Servise berniat membeli pesawat jumbo Airbus A400M untuk mendukung penyaluran logistik, cargo atau pengiriman BBM satu harga ke wilayah Indonesia Timur.

Pembelian pesawat Airbus A400M oleh Pertamina akan melibatkan konsorsium dari semua unsur BUMN atau istilahnya patungan. Karena harga pesawatnya juga termasuk mahal. Pesawat Airbus A400M adalah pesawat yang lebih besar 1,5 kali dari pesawat Hercules.

Menurut Deputi Bidang Usaha, Jasa Keuangan, Jasa Survei Dan Konsultan Kementerian BUMN Gatot Trihargo pembelian pesawat Airbus A400M akan dilakukan pada tahun ini. Hanya belum tahu berapa unit yang mau dibeli.

"Tahun ini. Dapetnya ngga tau tahun ini. Kan yang penting nanti cargonya di Pelita Air," kata Gatot Trigargo dalam penjelasannya.

Sebenarnya niat untuk membeli peawat Airbus A400M sudah lama direncanakan atau dibahas oleh Kementerian BUMN untuk mendukung penyaluran barang-barang logistik atau cargo atau untuk misi kemanusiaan.

Karena negara kita sering terjadi bencana alam.Seperti gempa bumi atau stunami yang terjadi di Palu tahun lalu. Negara kita menyewa Airbus A400M dari Hongkong untuk menyalurkan dan mengangkut bahan-bahan makanan atau alat-alat berat.

Pada waktu itu yang ingin membeli bukan dari PT.Pertamina melainkan dari PT.Perusahaan Perdagangan Indonesia (BUMN).

Apa itu pesawat Airbus A400M?

Pesawat Airbus A400M adalah pesawat angkut militer super jumbo, pesawat ini sangat tangguh dalam segala medan. Airbus A400M adalah jenis pesawat multifungsi yang bisa membawa misi atau menjalankan tiga tugas yang berbeda, yaitu misi taktis jarak pendek, misi strategis jarah jauh dan sebagai tanker.

Airbus A400M juga bisa menjalankan misi kemanusiaan dalam distribusi makanan atau logistik dan sebagai pesawat yang sangat ideal dalam pengangkutan. Dan juga bisa membawa jumlah pasukan yang sangat banyak apabila dibutuhkan untuk dikirim ke daerah konflik atau misi kemanusiaan di wilayah seluruh penjuru Indonesia.

Bahkan saking besarnya ruangan dalam pesawat Airbus A400M bisa membawa helikopter, tank, truk militer atau peralatan militer lainya. Dan juga bisa menurunkan secara langsung dari udara dengan bantuan parasut seperti peralatan tempur atau menurunkan bantuan untuk misi kemanusian.

Ukuran pesawat ini lebar bagian dalam kurang lebih 4 meter, tinggi 4 meter dan panjang kurang lebih 18 meter.

Airbus A400M juga mempunyai keunggulan lainnya, yaitu bisa mendarat di tempat tidak beraspal dan landasan yang pendek. Dengan roda berjumlah 12, dirancang untuk landasan yang berpasir atau kerikil. Dan pesawat ini sangat cocok untuk TNI AU untuk membantu mengangkut barang-barang dalam jumlah banyak ke wilayah-wilayah pelosok untuk membantu program pemerintah seperti mengangkut bahan bakar, menyalurkan bantuan atau menjadi pesawat kargo.

Intinya pesawat ini multiguna, bisa untuk kepentingan militer atau untuk kepentingan bisnis, yaitu mengangkut barang-barang logistik.

Pesawat Airbus A400M pernah mendarat di Halim Perdanakusuma dalam rangka menawarkan pesawat ini kepada pihak TNI AU. Dan negara tetangga kita Malaysia sudah mempunyainya. Sedangkan negara kita belum mempunyai, padahal pesawat jenis ini sangat dibutuhkan karena wilayah kita yang sangat luas dan maritim.

Pihak TNI AU sangat berminat dan tertarik untuk membelinya, tetapi di tengah anggaran militer yang serba terbatas, belum bisa memenuhi untuk pengadaannya. Akan tetapi juga tidak kekurangan akal atau bisa disiasati dengan bekerjasama menteri BUMN.

Sekalipun pihak Pertamina ingin membeli pesawat Airbus A400M untuk kebutuhan bisnis anak perusahaannnya yaitu Pelita Air Service-namun untuk mengeporasikan pesawat Airbus A400M bisa dipastikan akan dipiloti oleh TNI AU. Karena sejatinya pesawat jenis ini adalah pesawat untuk kebutuhan dalam menunjang tugas militer untuk penngiriman pasukan dan alat-alat atau kendaraan tempur.

Semoga niat untuk membeli pesawat Airbus A400M menjadi kenyataan bukan hanya sekedar rencana-rencana yang tidak pernah terealisasi atau pepesan kosong.

Tentunya keberadaan BUMN bisa juga membantu TNI dalam pengadaan  alutsista ditengah keterbatasan anggaran. Dan ini menjadi sinergi yang baik sekali.Pihak BUMN yang membeli dan pihak TNI yang mengoperasikan baik untuk misi kemanusiaan atau bisnis dan untuk misi militer.

***