Bang Anies diminta prediksi pertandingan final piala presiden 2018. Bang Anies bilang, "Feeling saya Persija bisa masukin tiga gol dan kalau harus kebobolan cukup satu saja. Jadi skornya 3-1 untuk Persija."
Bukan Bong namanya kalau mulutnya nggak gatel. Bang Anies di-bully. Walaupun nggak serame bullyian “naturalisasi,” tetap saja aneh. Prediksi kok di-bully. Lha, prediksi pengamat bola saja banyak salahnya daripada benernya. Tapi emang sih materi bullyannya tidak semua soal prediksi. Biasalah Bong kan rada nggak nyambung. Salah satu komentar ada yang nulis, “pak banjir dulu diurus... bukan bola pak.... hedeh wan abud ini....kacau jakarta jadinya...”
Lha, kan Bang Anies ditanya soal prediksi pertandingan Persija versus Bali United, masa harus ngejawab soal banjir. Siapa coba yang gabener? Skor akhir, Persija menang 3-0. Bener kan Persija ngegolin 3 kali ke gawang lawan? Seperti biasa, Bang Anies mah nyantai saja menghadapi hujan bully. Toh pada akhirnya fakta yang menjawab, “Guebener lu yang gabener.”
Bukan cuma dibully secara verbal. Seusai pertandingan, di tengah gemuruh kemenangan, Indosiar juga “membully” secara simbol visual. Cameramannya seolah tak sudi menyorot wajah Bang Anies, kepala daerah yang punya wilayah, yang menaungi Persija pula.
Tapi nggak apa-apa kok. Bang Anies memang nggak doyan pencitraan, nggak hobi ngevlog pula, paling banter cuma main instagram. Apalagi dia juga tahu hajatan Piala Presiden, dia bukan shohibul hajat. Nggak perlu lah numpang manggung. Bang Anies tahu kapan harus tampil, kapan harus duduk bersama warga yang bernama Jakmania. Selagi di lapangan para pejabat, politisi dibuai sorotan camera, Bang Anies bergembira di tengah warga.
Indah kotanya, bahagia warganya, sakit hati pembullynya!
[irp posts="9388" name="Cara Cerdik Anies Nikmati Me Time" Saat Sambut Jokowi"]
Seuai pertandingan, Bang Anies berjanji akan segera membangun stadion buat Persija. "Persija telah mengembalikan kebahagiaan lewat kemenangan. Selamat untuk kemenangan ini. Kami semakin bangga dengan Persija. Akan terus dukung Persija, termasuk segera siapkan stadion," kata Anies dalam keterangan tertulis yang diterima sejumlah media, Sabtu, 17 Februari 2018.
Kalau soal menetapi janji, Bang Anies mah nggak usah diragukan lagi deh. Malah gara-gara dia menepati janji-janjinya, dia rela dimaki dan diancam interpelasi. Bang Anies memang Guebener (gue banget deh.
18022018
***
Editor: Pepih Nugraha
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews