Beri sentuhan kecil dan ringan pada lengan atau punggungnya. Bisa juga mencolek bahunya dengan jari saat dia melakukan sesuatu yang lucu.
Kebiasaan wanita saat pedekate adalah terlalu memikirkan apa saja yang perlu dilakukan agar bisa terlihat menarik di mata pria. Padahal sebaliknya, dalam 'seni merayu', pria lebih suka sesuatu yang simpel dan tidak berlebihan. Pria suka rayuan yang halus dan tidak terlalu terlihat. Berikut ini beberapa cara merayu yang disukai pria. Seandainya rayuan anda kurang berhasil, setidaknya dia sudah merasa nyaman dan menikmati kebersamaan bersama anda.
Menyapa Lebih Dulu
Tidak perlu rayuan yang berlebihan, misalnya memberi tatapan menggoda atau memegang tangannya. Sebagai langkah awal, cukup sapa dia lebih dulu dengan katakan, "Hai" atau "Halo". Pada umumnya, pria menyukai wanita yang bersedia mengambil langkah lebih dulu. Datangi saja pria yang anda suka, sapa dia, lalu biarkan ia yang mengambil alih dari situ. Pria biasanya tak akan sungkan membalas sapaan anda.
Jangan Terlihat Sok Pintar
Anda mungkin wanita yang pintar, cerdas dan kritis terhadap berbagai hal. Hal tersebut memang akan menambah nilai plus anda di mata pria, tetapi bukan pada saat tahap merayu atau perkenalan. Tidak perlu memikat pria tampan yang anda incar dengan kepintaran (simpan untuk kencan pertama), karena hanya akan membuatnya minder dan bahkan merasa terintimidasi. Perlihatkanlah sisi anda yang humoris, santai, ramah dan menyenangkan.
Perhatikan Saat Pria Berbicara
Setelah anda menyapa dan bercengkerama, bangunlah percakapan dan perhatikan apa yang dia katakan. Kebanyakan pria biasanya tahu kapan wanita benar-benar mendengar ucapannya, dan kapan dia hanya berakting sedang mendengar. Perhatikan apa yang dia ucapkan dan sesekali tanggapi pembicaraannya. Pria suka wanita yang aktif terlibat dalam percakapan empat mata dan bersikap terbuka.
Ungkapkan Kekaguman tentang Kelebihan Tubuhnya
Ego pria biasanya sangat tinggi, mereka suka dipuji serta dikagumi terutama soal fisik dan keahliannya. Kenapa tidak gunakan ego mereka untuk dapatkan hatinya? Anda bisa menanyakan beberapa hal seperti, "Kamu selalu terlihat fit, rajin fitness ya?" Mungkin mereka tidak rutin berolahraga, atau tubuhnya tidak seatletis para olahragawan. Namun dengan memuji penampilan atau fisik mereka, pria akan tahu kalau anda sudah memperhatikannya sejauh itu. Setelah itu, tinggal tunggu pujian balasan darinya.
Lakukan Sentuhan Kecil
Anda diperbolehkan menyentuh pria saat berkenalan. Tetapi jangan terlalu agresif dengan menggandeng atau melingkarkan tangan di lengannya. Ingat, wanita yang terlalu 'terbuka' akan membuat ketertarikan pria hilang. Beri sentuhan kecil dan ringan pada lengan atau punggungnya. Bisa juga mencolek bahunya dengan jari saat dia melakukan sesuatu yang lucu. Gerakan tersebut sudah cukup memberitahu dia kalau anda tertarik padanya.
Nah, itulah cara yang bisa anda coba terapkan agar anda lebih mudah dan nyaman dalam memulai pendekatan dengan seorang pria. Semoga bermanfaat.
***
Solo, Minggu, 29 September 2019. 4:56 pm
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews