Jika Mengalami Gejala Kekurangan Protein Atasi dengan Vitamin

Senin, 6 Juni 2022 | 09:21 WIB
0
71
Jika Mengalami Gejala Kekurangan Protein Atasi dengan Vitamin
Image : Freepik

Kekurangan protein dapat diidentifikasi dari gejalanya dan dapat diperbaiki dengan mengonsumsi vitamin.
 

Vitamin sama pentingnya dengan protein bagi tubuh, dan keduanya dibutuhkan untuk kesehatan yang optimal. Protein adalah komponen kunci dari otot, kulit, enzim, dan hormon, dan sangat penting untuk semua jaringan tubuh. Kekurangan protein atau hipoproteinemia mengacu pada rendahnya kadar protein dalam darah. Kekurangan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti mengikuti diet yang tidak tepat yang membatasi konsumsi protein.

Baca juga: 8 Gejala Kekurangan Protein, Atasi dengan Jenis-jenis Vitamin Ini

Tanda-tanda kekurangan protein dan jenis vitamin yang harus diatasi
Masalah ini sangat parah di daerah di Afrika dan Asia Selatan di mana anak-anak mendapatkan terlalu sedikit protein dari makanan mereka. Berikut adalah beberapa tanda kekurangan protein yang dimiliki pasien.

1.Edema 

Indikasinya ditandai dengan kulit yang bergelombang dan disebabkan oleh rendahnya kadar albumin serum dalam tubuh. Edema membutuhkan jenis vitamin tertentu setiap hari. Kekurangan protein dapat menyebabkan pembengkakan atau penumpukan cairan di kaki, dan di perut orang yang memilikinya. Ini sering terjadi di wilayah Trans-Sahara Afrika, di mana bayi ayam memiliki bintik yang menonjol di perutnya.

2. Kelelahan 

Kurangnya asupan membuat Anda lemas dan lelah meski belum melakukan aktivitas apapun. Tubuh akan memecah otot untuk menyediakan protein bagi tubuh untuk membantu menjaga energi. Kondisi ini dapat menyerang siapa saja, tanpa memandang usia. 

Namun, biasanya dialami oleh orang dewasa dan orang yang berusia di atas 60 tahun memenuhi asupan protein dalam dan tubuh untuk menghindari indikasi kekurangan protein yang ditandai dengan kelemahan, kelesuan, energi rendah, dan kehilangan massa. jenis vitamin yang dibutuhkan. Beberapa pilihan yang baik termasuk makan makanan seimbang, mengkonsumsi suplemen, atau melakukan pemeriksaan rutin.

3. Sistem Kekebalan 

Kekurangan protein dapat merusak sistem kekebalan tubuh, yang dapat menyebabkan peningkatan keparahan gangguan. jika ini terjadi, ada yang bisa mengatasinya dengan jenis vitamin C, A, D, mineral Kondisi ini juga memperlambat penyembuhan luka. Protein membantu memperbaiki jaringan dan menutup luka dengan cepat, yang penting untuk melindungi tubuh.

4. Resiko Patah Tulang 

Tulang yang tidak mendapat cukup protein meningkatkan risiko patah tulang Untuk itu, perlu ada seseorang yang menjaga asupan dan pemenuhan jenis vitamin dalam dan tubuh yang biasa disebut ask, B, B12, can's lain-lain Kondisi ini biasanya dialami oleh seseorang yang berusia dewasa atau lebih tua. Ini karena usia telah membawa peningkatan risiko komplikasi dari penyakit.

5. Massa Otot Hilang

Otot adalah penyimpan energi terbesar dalam tubuh, dan ketika makanan tidak tersedia, tubuh akan menggunakan protein dari otot rangka untuk memenuhi kebutuhan energi. Kondisi ini akan menyebabkan pengecilan otot pada lansia. Kehilangan otot dapat dicegah atau dibalikkan dengan mengkonsumsi vitamin tertentu dalam tubuh. Ada banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan massa otot.

Baca juga: Cara Menangani dan Penyebab Nyeri Pada Bahu

Itu dia beberapa gejala yang bisa Anda perhatikan semoga artikel ini dapat membantu dan bermanfaat.