Mengenal Penyakit Coryza Pada Ayam Yang Mampu Menurunkan Produksi Telur

Rabu, 24 Agustus 2022 | 20:06 WIB
0
89
Mengenal Penyakit Coryza Pada Ayam Yang Mampu  Menurunkan Produksi Telur
chicken farm

Coryza Penyakit yang muncul pada hewan ternak khususnya ayam Penyakit ini berasal dari bakteri yang menyerang sistem respirasi di tubuh ayam. Penyakit ini sangat merugikan pemilik peternakan.

Penyakit tersebut juga mengancam sejumlah peternakan hewan ternak ayam, di sepanjang tahun. Perubahan cuaca yang meningkat dan cukup ekstrim juga bisa menjadi penyebab munculnya bakteri dan penyakit tersebut pada ayam.

Baca Juga : Panduan Memilih Pakan Ayam

Penyakit Infectious Coryza pada Ayam
Walaupun cukup mengancam, tetapi ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah munculnya penyakit ini pada ayam. Misalnya dengan melakukan program vaksinasi dan juga biosekuriti dengan ketat.

Selain itu, Anda juga dapat memerhatikan ventilasi pada kandang, dan memastikan tingkat kelembapan kandang yang tepat. Menurunnya kondisi ayam akan dipengaruhi oleh fenomena pemanasan global yang sering membuat ayam menjadi stres.

Jika sampai stres, hal tersebut akan memengaruhi sistem imun pada ayam, dan akibatnya ayam akan rentan terhadap penyakit termasuk pada infeksi Coryza tersebut.

Penyebab, Dampak, dan Gejala Klinis Penyakit Coryza Ayam
Ketahui juga apa saja yang menjadi penyebab, dampak hingga gejala klinis Coryza yang sering menyerang ayam. Berikut ini, penyebab, dampak dan juga gejalanya secara klinis:

1. Penyebab
Jenis infeksi yang disebabkan oleh bakteri ini menyerang bagian pernapasan pada unggas khususnya ayam dengan sifat akut.

Penyebab utamanya adalah bakteri yang bentuknya batang dengan sifat pleomorfik tidak bergerak, dan sifat gram negatif yang juga dinamakan dengan  Hemophilus gallinarum. Secara alami bakteri ini tak akan hidup lama, hanya sekitar 4 – 5 jam saja.

Untuk penularannya akan terjadi dari kontak langsung antara ayam yang satu dengan yang lainnya. Bisa juga penularan yang tidak sengaja misalnya melalui pakan, air minum, atau peralatan lain yang sudah terkontaminasi.

2. Dampak
Bagaimana dampak yang terjadi pada infeksi ini? Penyakit ini dapat menyerang ayam dari segala jenis umur. Namun yang paling mudah terkena adalah ayam yang usianya sekitar 18 – 23 minggu atau yang baru akan bertelur.

Apabila terinfeksi maka ayam dari kelompok ini akan mengalami keterlambatan dalam berproduksi. Misalnya pada ayam yang akan bertelur penurunan produksinya bisa mencapai 10 – 40%.

3. Gejala Klinis
Bagaimana dengan gejalanya? Ciri-ciri penyakit Coryza pada ayam ditandai dengan keluarnya eskudat dari bagian hidung. Awalnya berwarna kuning lalu lama kelamaan akan menjadi encer lalu berubah menjadi kental, dan muncul nanah dengan baunya yang khas.

Selain itu bagian paruh yang ada di wilayah hidung juga tampak kotor atau berkerak, karena banyak sisa-sisa pakan yang menempel. Sinus infraorbitalis pun membengkak, yang terlihat pada bengkaknya area wajah dan mata.

Terkadang akan terdengar suara mengorok dari ayam dan ayam akan mengalami kesulitan bernapas. Kemudian ia juga akan mengalami diare dan menurunnya nafsu makan, dan hal itulah yang membuat pertumbuhannya menjadi terhambat.

Jika sudah menemukan gejala-gelaja seperti itu maka Anda harus segera mengobatinya. Pengobatannya bisa dengan memberinya obat antibiotik atau sulfonamide yang sangat direkomendasikan untuk penyakit Coryza pada ayam.

Jenis obat yang paling aman adalah sulfadimethoxine, ditambah dengan memberinya air minum karena akan memberi respon cepat pada ayam. Untuk penggunaan antibiotik yang sangat menguntungkan bisa memberinya obat spectinomycin dan tylosin, tetracycline, dan sejenisnya.

Penggunaan obat-obatan tersebut relatif aman dan cukup efektif dalam menyembuhkan unggas dari penyakit tersebut.

Baca Juga : Cara Mencegah Virus Salmonella Masuk ke Lingkungan Peternakan

Pastikan Anda sudah menangani ayam ternak yang terkena Coryza dengan langkah yang benar agar ayam-ayam tersebut segera sembuh serta tidak terancam kematian. Hal tersebut akan sangat merugikan Anda sebagai pemilik peternakan. Oleh karenanya, pastikan kualitas ayam Anda sejak dini. Pilih bibit ayam atau DOC berkualitas agar lebih tahan menghadapi berbagai jenis penyakit.

PT Putra Perkasa Genetika (PPG) berupaya menghasilkan bibit unggas terbaik. Dengan pengalaman bertahun-tahun dan teknologi terkini, PPG telah menjadi pembibit unggas yang bersaing dalam skala regional maupun internasional. Dapatkan bibit bebek, ayam, puyuh, dan berbagai perlengkapan peternakan terbaik hanya dari PPG.

Segera kunjungi halaman produk PPG untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan.