ITB Megastore

Sepertinya konsep tersebut cespleng untuk dikolaborasikan kedalam jejeran produk kreatif memorabilia khas Ganeshian.

Jumat, 7 Mei 2021 | 16:28 WIB
0
233
ITB Megastore
Saya dan John Mart (Foto: dok. Pribadi)

Kemarin sore sengaja datang ngabuburit ke studio kreativitas seorang teman di Bandung. Ia acap kami panggil kapten John Mart.

Saya dan doi, sama-sama jebolan Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB. Bedanya, saya ngambil Desain Interior. Doi ngambil Desain Tekstil.

Di mata saya, doi adalah sosok yang serba bisa. Seniman, sekaligus desainer. AC-DC lah pokoknya.

Praktek kreativitasnya liar dan gaul. Sehingga ekspresinya selalu asik. Bisa dengan merdeka ngelantur masuk ke produk dan pasar mana aja.

Doi banyak berkarya di kanvas, ngebom grafiti di tembok, melukis bodi mobil, sepatu boots, tumbler, fesyen, furnitur, dll untuk mengekspresikan langgam visual strokenya yang gokil. Bahkan ngeband memainkan musik blues pun baginya selalu...ahsiaaap.

Menarik melihat kenakalan kreatif kapten John ini. Sehingga impian saya yang tertunda untuk mewujudkan ITB Megastore tahun 2016 yang lalu.

Sepertinya konsep tersebut cespleng untuk dikolaborasikan kedalam jejeran produk kreatif memorabilia khas Ganeshian.

Semoga kapten John Mart siap untuk jamming kreativitas bisnis ritelnya.

Are you ready, Capt. John?

***