Wadas yang Ga Waras

Kalau belakangan ini kita selalu melihat hal aneh dari MUI, sebenarnya polisi gak kurang anehnya, mereka nyaris berpura-pura saja ngurus negara karena sejatinya mereka hanya ngurus untuk diri sendiri.

Selasa, 15 Februari 2022 | 06:22 WIB
0
157
Wadas yang Ga Waras
Bendungan Bener (Foto: CNN Indonesia)

Viral masalah tambang andesit yang memicu framing diarahkan ke represif aparat. Dan ujungnya seperti biasa ada usaha menyudutkan pemerintah, nariknya paling enak ke isu HAM.

Persoalan ini sebenarnya fenomena gunung es. Kasus serupa banyak di daerah, hanya saja kerjasama antara penambang dan aparatnya mulus, bagi hasilnya terkelola, amanlah semua.

Saya bisa katakan hal itu karena saya punya stone crusher di Nganjuk yang kena cekal karena katanya yang nyuplai batu gak berizin hanya karena aparat yang juga nyuplai ke pabrik kami volumenya mengecil setelah kepala desa setempat ikut nyuplai. Saya dipanggil ke polres, katanya kami menerima batu kali dan macam-macam. Urusan dengan polisi mana ada menangnya, ujung-ujungnya setorlah kami.

Jujur sebenarnya kasian rakyat, punya lahan mau diurus izin mahal dan di persulit, akhirnya jadi tambang liar pakai beking aparat, kalau tidak pasti jadi ATM.

Pemerintah selalu abu-abu, dulu izin diberikan wewenang ke daerah, bupati nya jadi raja kecil dan lingkungan rusak. Sekarang izin ditarik ke pusat tapi gak terurus, ngurus izin bisa berbulan bahkan tahun, mahalnya buat orang desa jual nyawa.

Negara ini sebenarnya yang baik tinggal Jokowi dan Ahok, kalau ada orang lain, tapi mereka diam atas kerusakan semua lini, ya jadinya sama saja gak ada gunanya baik, tapi diam. Jadi apem saja, bisa di pakai sembahyang kelenteng.

Wadas, sekarang jadi pusaran kepentingan. Ada orang Komnas HAM segala ke sana, DPR juga gaya gayaan. Wong mereka yang buat Undang-undang, dan gak pernah tau gimana susahnya rakyat. Bullshit semua kalian.

Kesimpulan kita bahwa kita terus pada lingkaran pengurus negeri yang munafik dan buas melebihi binatang. Jokowi sendiri terlalu repot untuk bisa ngurus semua masalah. Ini akibat kelamaan dirusak oleh manusia setengah setan selama puluhan tahun,sehingga yang buruk menjadi biasa. Lama-lama jadi beruk beneran.

Kalau belakangan ini kita selalu melihat hal aneh dari MUI, sebenarnya polisi gak kurang anehnya, mereka nyaris berpura-pura saja ngurus negara karena sejatinya mereka hanya ngurus untuk diri sendiri.

Mau contoh datang ke perumahan kami di Sidoarjo, ada 24 perwira polisi di sini, harga rumahnya rata-rata di atas 2M. Ada yang 4 rumah dijadikan satu, dan 2 rumah di depannya dijadikan garasi.

Tambang andesit itu kecil mas, sana lihat ke Kalimantan, hampir semua tambang batubara liar yang disebut Peti yang ngelola aparat..

Maling, teriak maling.

***