Prestasi membanggakan diraih oleh Tim Danadyaksa Budaya dari SMP Labschool Cibubur yang berhasil meraih juara pertama dalam ajang internasional “Mediterranean Legend 2024.” Kompetisi bergengsi yang diadakan pada 26-29 Oktober 2024 di Barcelona, Spanyol, ini diikuti oleh 51 peserta dari 8 negara, termasuk Ukraina, Jerman, Malaysia, Lithuania, Kazakhstan, Spanyol, Bulgaria, dan Indonesia.
Tim Danadyaksa Budaya, yang mewakili Indonesia, tampil gemilang dalam kategori Traditional Dance. Dengan membawakan tarian Sumangat Babarengan, mereka berhasil mengalahkan saingan berat dari Malaysia dan merebut posisi puncak. Tarian ini menggambarkan semangat kebersamaan masyarakat Jawa Barat dan Jakarta, yang disusun dengan kombinasi gerakan dan musik tradisional untuk mengeksplorasi kearifan lokal.
Keberhasilan ini semakin istimewa karena tim Danadyaksa Budaya terdiri dari 17 penari, 4 pemain musik, 2 pelatih tari dan musik, serta 2 guru pendamping. Tim ini telah aktif sejak 2011 dengan misi utama melestarikan budaya Indonesia dan memperkenalkannya ke kancah internasional.
Pada sesi pertama kompetisi tanggal 26 Oktober 2024, mereka sudah memukau penonton dan juri dengan penampilan yang memadukan harmoni gerakan dan musik tradisional. Kemudian, pada acara Gala Final tanggal 29 Oktober 2024, penampilan sesi kedua menjadi puncak keunggulan mereka. Momen pengumuman juara diakhiri dengan euforia saat nama SMP Labschool Cibubur disebut sebagai juara pertama.
Salah satu anggota tim, Nindya Karunia Septriyanti, mengungkapkan kebanggaannya. “Saya merasa sangat bangga bisa membawa nama Indonesia ke ajang internasional. Pengalaman ini tidak hanya memperkenalkan budaya kita, tetapi juga memberikan kesempatan bertemu teman-teman dari berbagai negara dan mempelajari keanekaragaman tari dunia,” ujar Nindya, yang juga merupakan putri dari Kombes Pol. Kurniadi, S.Ik., S.H., M.Si.
Keberhasilan ini menunjukkan bahwa pelestarian budaya Indonesia dapat menjadi sumber inspirasi dan kebanggaan di tingkat global. Dengan semangat kebersamaan, dedikasi, dan kerja keras, SMP Labschool Cibubur telah menorehkan sejarah, mengharumkan nama Indonesia di pentas dunia, dan memotivasi generasi muda untuk terus mencintai dan melestarikan budaya bangsa.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews