Yusril Tantang Rizieq Shihab Ubah FPI Jadi Parpol, Itupun Kalau Mampu

Jumat, 1 Februari 2019 | 09:11 WIB
1
607
Yusril Tantang Rizieq Shihab Ubah FPI Jadi Parpol, Itupun Kalau Mampu
Yusril Ihza Mahendra dan Rizieq Shihab (Foto: SulselEkpress.com)

Ketua Umum Partai Bulang Bintang (PBB) Yuzril Ihza Mahendra berseteru dengan kader-kader partainya yang berlatang belakang FPI. Ia mempersilahkan calon legislatif yang berasal dari unsur FPI untuk angkat kaki atau mengundurkan diri dari PBB daripada terus menerus menimbulkan masalah dan bikin gaduh.

Hal ini disebabkan oleh dukungan Yusril Ihza Mahendra sebagai ketua umum PBB terhadap calon presiden nomor 01 yaitu Joko Widodo-Kyai Makruf Amin. Gara-gara dukungan ini, banyak caleg dari unsur FPI yang kecewa. Karena mereka ingin Yusril sebagai ketua umum PBB memberikan dukungan kepada pasangan capres dan cawapres nomor 02, sesuai ijtima ulama. Bahkan majelis syuro PBB MS Kaban juga kecewa dengan Yusril.

Apalagi Imam Besar Riziq Shihab dari Arab Saudi memberikan instruksi kepada kader-kader FPI yang menjadi caleg atau pengurus PBB untuk mengundurkan atau menarik diri dari partai tersebut. Instruksi Imam Besar itupun ditaati atau dipatuhi oleh caleg-caleg PBB dari unsur FPI.

Apa respon Yusril atas instruksi Imam Besar Riziq Shihab yang menyuruh kader FPI hengkang dari partai PBB? Yusril mempersilahkan kader atau pengurus PBB dari unsur FPI untuk mengundurkan diri dari partainya. Menurut Yusril partainya berdaulat dan berwenang menentukan arah politiknya sendiri tanpa intervensi organisasi apapun. Yang dimaksud yaitu FPI dengan pimpinan Riziq Shihab yang menepi di Arab Saudi.

"Caleg PBB berlatar belakang ormas yang beragam, tapi tidak menimbulkan masalah seperti FPI, yang tokohnya yang berada di luar negeri tapi merasa bisa memerintahkan sesuatu kepada anggotanya yang menjadi caleg PBB," kata Yusril melalui pesan singkat, Rabu 30 Januari 2019.

Bahkan Yusril menantang Imam Besar Riziq Shihab untuk mendirikan partai atau mengubah FPI menjadi partai politik. Paling-paling seperti Rhoma Irama menurut Yusril nantinya nasib FPI kalau mendirikan atau berubah menjadi partai.

"Karena itu lebih baik seluruh anggota FPI yang menjadi anggota PBB keluar saja dari PBB. Kalau Habib Rizieq merasa mampu membentuk "partai perlawanan" ya silahkan saja mengubah FPI menjadi parpol," tantang Yusril.

Inilah perseteruan Yusril Ihza Mahendra sebagai ketua umum partai dengan Imam Besar Riziq Shihab, berbeda perahu atau kapal untuk berlabuh sudah ribut sendiri-sendiri.mempunyai misi dan kepentingan masing-masing.

***