Gibran dan Masker Paspampres

Seandainya Gibran bukan anak presiden yang melekat mendapat pengawalan Paspampres, ia tidak akan berani melakukan tindakan menyerobot atau melepas masker Paspampres.

Minggu, 14 Agustus 2022 | 08:02 WIB
0
291
Gibran dan Masker Paspampres
Gibran membuka masker Paspampres (Foto: kompas.com)

Beranikah Gibran Rakabuming Raka mencopot masker Paspampres dengan kasar saat konferensi pers yang diliput media massa kalau dia bukan seorang anak Presiden?

"Ngono yo ngono,ning ojo ngono".

Anggota Paspampres di kota Solo melakukan pemukulan kepada seorang sopir truk.

Karena pemukulan itu viral, maka Gibran sebagai walikota akan mencarinya. Dan akhirnya dimediasi atau permintaan maaf anggota Paspampres tersebut.

Namun, tengah-tengah ingin membacakan permohonan maaf, sontak dari arah belakang Gibran sebagai walikota menyerobot masker anggota Paspampres tersebut dengan kasar.

Wajah Paspampres begitu culun dan seolah hilang wibawa sebagai Paspampres.

Pemukulan terhadap sopir truk tentu juga tidak dibenarkan dan salah. Tapi memperlakukan seorang anggota Paspampres seperti itu tentu juga tidak dibenarkan sebagai walikota. Memediasi atau mendamaikan tentu langkah yang baik dan diapresiasi.

Tapi menyerobot masker anggota Paspampres seperti itu tindakan tidak bijak.

Gibran sebagai walikota atau kepala daerah dan Gibran sebagai anak presiden.

Seandainya Gibran bukan anak presiden yang melekat mendapat pengawalan Paspampres, ia tidak akan berani melakukan tindakan menyerobot atau melepas masker Paspampres.

Seandainya tindakan yang sama dan dilakukan oleh kepala daerah yang lain, yakin seyakin-yakinnya tindakan tersebut akan jadi masalah dan bisa menyinggung lembaga pengawal presiden tersebut. Bisa-bisa malah digeruduk anggota Paspampres.

Harusnya kalau Gibran sebagai anak presiden dan tidak suka, yang bersangkutan bisa minta anggota Paspampres yang melakukan pemukulan untuk ditarik ke Paspampres Pusat atau tidak melakukan pengawalan atas dirinya atau keluarganya. Atau melaporkan kepada Danpaspampres.

Sekalipun ia melakukan tindakan itu untuk membela warganya.

***