SUMATERA BARAT — Sebanyak ratusan mahasiswa di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) seluruhnya telah bersepakat untuk mendukung penuh sosok Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) pada tahun 2024 mendatang.
Diketahui bahwa sekitar 200-an generasi milenial yang berada di Tanah Minang itu telah mendeklarasikan diri mereka untuk mendukung dan dengan sangat siap memenangkan Capres dari PDI Perjuangan tersebut untuk bisa menjadi pemimpin masa depan bangsa.
Pengucapan deklarasi itu dilaksanakan oleh kelompok yang menyebut diri mereka sebagai Milenial Sumbar Basamo Ganjar, yang diadakan di salah satu hotel di kawasan By pass Padang.
Ketua Milenial Sumbar Basano Ganjar, Mahmuddin mengungkapkan bahwa para peserta yang hadir itu berasal dari kalangan para mahasiswa dan mahasiswi di sejumlah kampus di sana.
"Peserta yang hadir pada deklarasi dukung Ganjar Pranowo jadi Capres pada pilpres 2024 ini berasal dari para mahasiswa-mahasiswi dan generasi muda yang ada di sejumlah kampus di Sumbar. Kami sepakat dukung Ganjar Pranowo," katanya.
Kemudian untuk langkah ke depan yang akan dilakukan, mereka juga terus menggencarkan sosialisasi kepada seluruh masyarakat terkait dengan sifat hingga sosok Ganjar Pranowo dan dilakukan pula melalui berbagai media sosial.
Dengan sangat tegas, kelompok relawan itu mengungkapkan bahwa pemimpin berambut putih tersebut memang sangat layak menjadi Presiden Republik Indonesia (RI).
"Karena kami melihat, sosok Pak Ganjar ini layak jadi Presiden Indonesia, dan kami dari Milenial Sumbar Basamo Ganjar siap jadi garda terdepan untuk memenangkan Capres ini pada pilpres 2024," tukas Mahmuddin.
Pada kesempatan yang sama, Yunas selaku salah satu peserta dalam acara deklarasi tersebut mengaku bahwa selama ini dirinya mengenal sosok Ganjar dari media sosial.
Namun dengan adanya deklarasi itu, maka dirinya bisa jauh lebih mengetahui seperti apa sosok dari pemimpin kelahiran Kabupaten Karanganyar tersebut.
"Hal lainnya yang membuat saya ikut deklarasi ini karena Pak Ganjar didukung oleh PDIP, seperti yang dilakukan partai ini pada Pak Joko Widodo (Jokowi) yang akhirnya menjadi Presiden RI dua periode," kata Yunas.
Sementara itu, Ketua Umum Angkatan Muda Ka’bah (AMK) Rhendika Harsono menilai bahwa memang selama ini Ganjar Pranowo merupakan sosok pemimpin yang sangat paham bagaimana berkomunikasi dengan kalangan milenial dan Gen Z.
Dirinya menilai bahwa sosok pemimpin berusia 54 tahun itu memiliki gaya komunikasi yang tidak kaku, sehingga sangat wajar mengapa elektabilitasnya tinggi di kalangan pemilih pemuda.
“Ganjar sangat low profile, tidak kaku, dekat dengan semua masyarakat, mahasiswa dan pelajar,” kata Rhendika.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews