Antara Saya dan Menhan Ryamizard

Usai rapat Ryamizard Ryacudu mengatakan, kalau ada siapapun yang mengganggu (kedaulatan) Indonesia, sikat, habisi...

Jumat, 5 April 2019 | 20:35 WIB
0
1133
Antara Saya dan Menhan Ryamizard
Foto Ryamizard Ryacudu (Foto: Prayitno Ramelan)

Tadi pagi saya diundang rapat ke kediaman pribadi Menhan Jenderal Purn Ryamizard Ryacudu dalam posisi sebagai salah satu adviser bersama beberapa anggota team, membahas situasi kondisi pertahanan dan keamanan menjelang pilpres dan pemilu legislatif.

Pak Mizard, saya kenal pada tahun 1991, berpangkat Letkol, saat beliau menjabat Danyon Inf 305/Tengkorak Hitam. Saat akan masuk Ring-1 Halim, untuk memimpin anggotanya naik pesawat Herky untuk terjun tempur. Saya yang saat itu berpangkat Letkol sebagai Kasi Intelud Lanud Halim, bertemu jam 02.00 pagi, setelah menarik brigade doberman dan herder penjaga pesawat.

Menarik karena Danyon yang satu ini, yang ditanyakan, di mana bisa sholat tahajud, Alhamdulillah. Ini Danyon, ok sekali, datang lebih cepat agar bisa tahajud, jarang-jarang nih. Katanya juga mendoakan anak buahnya supaya selamat.

Beliau itu satu angkatan dengan capres Prabowo (Akabri 1974). Dua-duanya perwira yang terkenal di TNI AD dengan perjalanan kariernya masing-masing. Prabowo di Kopassus, membangun beberapa Grup baru dan Gultor, hanya sayang kariernya berhenti saat menjabat Pangkostrad dengan pangkat Letjen.

Ryamizard berkarier di Baret Hijau, sukses membentuk 10 batalyon Raider di atas kemampuan infanteri biasa. Pak Mizard ini sangat dihargai oleh Menhan-menhan negara-negara sahabat.

Bahkan saat berkunjung ke AS tahun lalu, saat diterima Menhan AS, Lieutenant General (Ret) Marines James Mattis (Mad Dog) di Pentagon, Menhan RI ini disambut dengan salvo 21 tembakan meriam... wooow. Umumnya penghormatan kepada tamu kepala negara.

Satu hal yang saya salut, beliau mengatakan, "Mas, saya ini sudah tidak mengejar apa-apa lagi, pangkat dan jabatan ya inilah sudah tinggi, kini hanya berdoa kepada Allah, semoga Indonesia aman dan selamat". Memang posisi Pak Mizard ini sekarang sebagai pembantu pak Jokowi. Itulah adanya.

Setelah rapat terbatas di ruang kerjanya, saya minta ijin foto-foto, ada dua fotonya yang keren, saat sedang membidik dan saat sebagai Kasad berkunjung ke Kopassus, dipanggul. Di meja kerja ada senapan mesin replika, dan ada gitar, baru tahu kalau jenderal yang dijuluki Mattis sebagai jenderal perang ini bisa main gitar.

Diakhir rapat, yang serem ucapannya, kalau ada yang ganggu Indonesia, sikat, habisi... waduuuh. Kami berteman, bersahabat, semua demi bangsa dan negara. Tugasnya ya pulbaket lengkap pake telor (seperti bikin martabak)... yaitu analisisnya. Tabik pak Menteri, proud of you.

***