Oleh : Khofifah Putri
Investasi PT GNI di Morowali Utara mendapat dukungan masyarakat lantaran mampu menghadirkan banyak sekali bantuan serta peningkatan kesejahteraan di berbagai bidan. Untuk itu semua elemen masyarakat, berharap agar kerukunan dan persatuan karyawan baik Tenaga Kerja Indonesia (TKI) maupun tenaga asing dapat terus terjaga.
PT GNI merupakan sebuah perusahaan smelter nikel yang bersinergi dalam program hilirisasi mineral dan batu bara (minerba) di Morowali Utara.
Tidak bisa dipungkiri bahwa dengan hadirnya perusahaan tersebut memang sudah sangat membawa berbagai macam manfaat, khususya bagi masyarakat sekitar karena mampu memberikan kontribusi yang sangat signifikan bagi kehidupan masyarakat.
Tidak hanya berkontribusi untuk perekonomian masyarakat saja, namun segala progres yang dimiliki oleh perusahaan itu turut berkontribusi pula secara signifikan bagi perekonomian daerah, utamanya adalah dengan adanya banyak pembukaan lapangan kerja.
Hal tersebut karena diketahui bahwa pihak perusahaan telah membuka lapangan pekerjaan baru untuk seluruh masyarakat dan mampu menyerap hingga sebanyak lebih dari 4 ribu pekerja serta rencananya akan terus ditingkatkan hingga menjadi lebih dari 10 ribu pekerja baru.
Perusahaan juga telah melakukan pembangunan di berbagai sarana penunjang mulai dari akses jalan, dermaga (jetty), PLTU, batching plant hingga tempat tinggal untuk ara karyawan. Bahkan, pihak PT GNI pun telah banyak membantu masyarakat dalam pembangunan di berbagai titik infrastruktur desa, supaya bisa digunakan oleh masyarakat untuk penunjang aktivitas sehari-hari dengan lebih lancar.
Founder PT GNI, Tony Zhou Yuan menuturkan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Pemda setempat untuk terus melakukan pengembangan dan mewujudkan program hilirisasi pemerintah, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat di berbagai bidang, mulai dari pendidikan, lingkungan, pariwisata dan sebagainya. Investasi di PT GNI juga telah mendapatkan banyak sekali dukungan kuat dari berbagai lapisan pemerintah dan masyarakat.
Terkait hal tersebut, Lurah Kolonodale Kecamatan Petasia Kabupaten Morowali Utara Sulawesi Tengah, M. Yamin Bagenda menyatakan bahwa dengan adanya perusahaan besar seperti PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) di Kabupaten Morut, menurutnya pihak Pemerintah Daerah di Kolonodale bersamaan dengan seluruh masyarakat sangatlah menerima dan sangat mendukung dengan adanya investasi tambang perusahaan tersebut di wilayahnya.
Bukan tanpa alasan, pasalnya karena dengan adanya perusahaan PT GNI tersebut maka sangat berpengaruh terhadap perekonomian yang dimiliki oleh seluruh masyarakat, bahkan mulai dari bagaimana aktivitas berjalannya pasar hingga UMKM serta usah-usaha lainnya yang dilakukan oleh masyarakat turut terdukung dan terbantu.
Kemudian, dengan adanya kejadian bentrokan yang sempat terjadi di PT GNI tersebut antara paraTenaga Kerja Asing (TKA) dan para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) pada Sabtu, 14 Januari 2023 malam lalu hingga menyebabkan dua orang menjadi korban meninggal dunia, Lurah Kolonodale ini mengungkapkan bahwa dirinya sangatlah menyayangkan mengapa hal seperti itu bisa terjadi.
Lebih lanjut, selaku salah satu Pemerintah Daerah di Morowali Utara, M. Yamin Bagenda juga sangat menyesalkan kejadian itu bisa terjadi. Dirinya berharap supaya kejadian-kejadian seperti adanya provokasi, penyebaran isu negatif di media sosial hingga berujung pada aksi demonstrasi yang mengakibatkan bentrokan dan korban jiwa supaya tidak terulang kembali.
Dirinya menambahkan bahwa dengan adanya kejadian demikian di PT GNI, ternyata sangat mempengaruhi bagaimana kelancaran kegiatan perekonomian masyarakat di Kelurahan Kolonodale sebelumnya sehingga sempat terhambat. Dia juga berharap, semoga ke depannya, semua pihak, baik dari pihak perusahaan PT GNI maupun para pekerja yang ada di sana mampu melakukan komunikasi dengan jauh lebih baik tatkala terjadi suatu permasalahan sehingga tidak sampai timbulnya aksi demonstrasi yang justru berujung pada tindak kekerasan dan anarkisme. Karena, ketika semua komunikasi bisa terjalin dengan lancar dan baik, maka masyarakat juga akan merasakan bagaimana dampak positif pada perekonomian di wilayah tersebut.
Sementara itu, Lurah Bahontula, Budi Tangko juga mengaku bahwa dengan adanya keberadaan perusahaan PT GNI di Morowali Utara, maka selaku Pemerintah Daerah di Kelurahan Bahontula serta segenap masyarakat di sana mengaku sangat mendukung hadirnya investasi dari PT GNI di Kabupaten Morut.
Budi Tangko mengaku juga sangatlah menyayangkan adanya tragedi bentrok yang sempat terjadi di perusahaan nikel tersebut beberapa waktu lalu. Kemudian dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dengan adanya isu-isu yang mungkin berkembang di media sosial, utamanya ketika isu tersebut berpotensi untuk merusak persaudaraan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kepala Daerah Kelurahan Bahontula itu juga berharap supaya kejadian demikian tidak terulang kembali di kemudian hari.
Maka, memang adanya iklim investasi yang sehat dari PT GNI harus terus didukung penuh oleh seluruh masyarakat termasuk para Kepala Daerah setempat lantaran keberadaan perusahaan itu memang sangat menghadirkan banyak sekali kebermanfaatan akan peningkatan kesejahteraan untuk seluruh warga.
)* Penulis adalah Alumni Universitas Tadulako, tinggal di Morowali
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews