Staf Khusus (Stafsus) Milenial Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sekaligus CEO LSM Yayasan Kitong Bisa, Billy Mambrasar menilai penting program Otonomi Khusus (Otsus) Papua.
Untuk mendukung Otsus tersebut, Media kataindonesia.com akan menggelar acara podcast bersama Billy Mambrasar pada hari Rabu 28 April 2021 yang akan dipandu oleh Hafyz Marshal selaku Pimpinan Redaksi Media KataIndonesia.
Lebih lanjut Billy menilai, dengan kebijakan tersebut generasi muda Papua bisa menjadi lebih terdidik, sehingga memiliki peluang sukses atau cita-cita yang lebih tinggi.
“Semangat untuk alokasi Otsus itu paling tinggi untuk pendidikan, saya berasal dari keluarga tidak mampu. Tapi bisa menempuh pendidikan tinggi menggunakan dana Otsus,” ujar Billy
Menurut Billy, investasi terbaik ialah pada manusia. Sebab dengan begitu, peradaban dengan sendirinya akan terbangun. Sehingga, ia berharap ke depan pembangunan manusia Papua melalui pendidikan yang ada pada program Otsus, tak dikurangi.
Adapun realisasi program pada Otsus dinilai membutuhkan waktu yang tak sebentar. Sebab, kata Billy, negara maju sekalipun hingga kini masih berproses dalam membangun bangsanya.
Yang dibutuhkan saat ini, kata Billy, ialah evaluasi program tersebut, yang berbasis data yang sesungguhnya di lapangan.
Dirinya juga berharap agar ke depannya, pembangunan manusia Papua melalui pendidikan yang ada pada Program Otsus tidak dikurangi.
Billy menjelaskan, investasi dalam pengembangan manusia adalah langkah yang tepat, karena merekalah yang akan membangun peradaban mereka sendiri. Adanya Inpres Nomor 9 Tahun 2020 ini menunjukkan akan adanya komitmen pemerintah untuk membangun, dengan pelibatan semua komponen rakyat.
Lanjutnya, Billy menilai, realisasi program pada otsus membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Sebab, negara maju sekalipun, hingga kini masih berproses dalam membangun peradabannya.
"Yang dibutuhkan saat ini ialah evaluasi program tersebut, yang berbasis data yang sesungguhnya di lapangan. Selain itu, juga diperlukan pengawasan yang ketat dalam pelaksanaan seluruh program. Sehingga tujuan Otsus akhirnya bisa tercapai, yakni menyejahterakan masyarakat Papua dan Papua Barat,” terang Billy.
Lebih lanjut Billy mengatakan, Otsus adalah sebuah proses yang akan terus berjalan dan untuk memastikan sampai ke kesejahteraan Papua, maka perlu ada perbaikan-perbaikan Otsus.
“Butuh proses komunikasi yang baik antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat, perlu ada peningkatan kapasistas pelaku pembangunan.Bagi mereka yang sudah sekolah tinggi dengan bantuan Otsus, hal ini tentu adalah utang kepada masyarakat Papua, dengan begitu kita bisa membantu untuk membangun Papua ke arah yang lebih sejahtera,” tutup Billy Mambrasar.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews