Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) berkomitmen untuk mendukung sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan memberikan jaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp109 triliun pada tahun 2024. Langkah ini merupakan upaya untuk memperkuat daya saing UMKM di tengah tantangan ekonomi yang ada. Melalui jaminan tersebut, diharapkan UMKM dapat mengakses sumber daya yang lebih mudah dan mempercepat pertumbuhan bisnis mereka.
Sekretaris Perusahaan PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) Syafruddin menyampaikan bahwa pihaknya mendukung pengembangan UMKM melalui penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan total plafon mencapai Rp124 triliun pada 2024.
”Jumlah kredit tersebut disalurkan kepada sekitar 2,3 juta debitur yang mampu membuka 3,3 juta lapangan kerja” ujarnya.
Hal tersebut menunjukkan bahwa program KUR yang diluncurkan oleh pemerintah dan didukung oleh Askrindo berdampak nyata dalam meningkatkan kapasitas UMKM.
Pemberian jaminan kredit ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendukung pemulihan ekonomi pasca-pandemi serta mengutamakan pengembangan sektor UMKM sebagai salah satu pilar utama perekonomian Indonesia.
KUR yang dijamin oleh Askrindo memberikan kesempatan bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan usaha mereka, meningkatkan produktivitas, dan menciptakan lapangan kerja baru.
Direktur Utama Askrindo, M. Fankar Umran menyatakan, bahwa dengan adanya jaminan ini, para pelaku UMKM tidak perlu khawatir tentang risiko pembiayaan, karena pihak perbankan yang bekerja sama dengan Askrindo dapat lebih mudah memberikan pinjaman dengan tingkat bunga yang terjangkau.
”Harapannya, skema ini dapat menjadi jembatan yang menghubungkan UMKM dengan akses modal yang lebih baik” ungkapnya.
Skema kredit ini memiliki berbagai macam pilihan yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing UMKM, mulai dari sektor perdagangan, industri kreatif, hingga pertanian.
Askrindo juga menekankan pentingnya pendampingan kepada UMKM agar mereka tidak hanya mendapatkan dana, tetapi juga mampu mengelola bisnisnya dengan baik untuk mencapai keberlanjutan dan pertumbuhan jangka panjang.
Dukungan kepada UMKM melalui jaminan KUR ini menunjukkan komitmen Askrindo dalam memperkuat sektor ekonomi lokal. Dengan program ini, diharapkan UMKM akan semakin berkembang, menciptakan inovasi baru, serta mampu bersaing secara nasional maupun internasional.
Apresiasi patut diberikan kepada pemerintah atas upaya yang terus dilakukan dalam mendukung sektor UMKM, baik melalui kebijakan maupun program pembiayaan seperti KUR.
Inisiatif ini menunjukkan perhatian serius pemerintah terhadap sektor yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Dengan kebijakan yang tepat dan dukungan yang berkelanjutan, sektor UMKM diyakini dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews