Presiden Jokowi Dukung Ganjar Pranowo Sebagai Pemimpin Masa Depan
Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) mengemukakan bahwa sosok pemimpin masa depan yang ideal bagi Indonesia harusnya merupakan seorang yang memiliki nyali dan keberanian besar.
Terkait sosok yang memiliki ciri demikian, Presiden melanjutkan bahwa karakter seperti itu ternyata ada pada diri Ganjar Pranowo selaku Capres PDI Perjuangan.
“Kalau pemimpin ke depan seperti Pak Ganjar Pranowo yang paling penting itu nyali, itu nomor satu. Berani dan punya nyali itu nomor satu. Dan saya lihat Pak Ganjar punya,” kata Jokowi.
Sebagai informasi, Presiden RI ketujuh itu sering memberikan sebuah kode ke publik yang mengisyaratkan kalau dirinya sangat ingin mendorong Gubernur Jawa Tengah tersebut maju sebagai Capres 2024.
Selain itu, jika dilihat dari banyak indikator lembaga survei, ternyata hasilnya menunjukkan bahwa memang Ganjar Pranowo merupakan sosok yang paling banyak dipilih oleh masyarakat.
Publik menilai bahwa sosoknya memang sudah berpengalaman untuk menjadi pemimpin yang hebat dari bagaimana dirinya pernah menjabat sebagai anggota DPR RI dan juga sampai kini masih menjabat sebagai Gubernur Jateng selama dua periode.
Pada kesempatan acara Rakernas III PDI Perjuangan, Presiden Jokowi kemudian juga menjelaskan apa saja tantangan yang sampai saat ini terus dihadapi oleh Indonesia.
"Ya, tadi saya di Rakernas PDI Perjuangan menyampaikan mengenai tantangan-tantangan yang dihadapi oleh negara kita, utamanya dalam kesulitan-kesulitan global yang sudah sering saya sampaikan, baik yang berkaitan dengan krisis pangan, krisis energi, krisis keuangan dan adanya perang," katanya.
Kemudian, beliau menambahkan bahwa memang menjadi sangat penting agar seluruh tantangan tersebut bisa diketahui secara bersama agar bisa disusun langkah antisipasinya, utamanya dari PDIP sendiri dan juga untuk calon pemimpin masa depan Tanah Air.
"Saya kira tantangan-tantangan seperti itu harus kita ketahui bersama,” pesan Jokowi.
Presiden Joko Widodo juga terus mendorong agar PDIP mampu turut serta mendesain agar Indonesia bisa menjadi negara maju.
Karena memang tujuan itu yang sampai saat ini terus diupayakan oleh pemerintahannya.
"Sehingga, PDIP bisa mendesain sebuah rencana besar, nantinya ke depan diberikan kesempatan untuk mengelola negara ini, sehingga bayangan-bayangan tadi saya sampaikan, paling tidak, bisa dipersiapkan perencanaan lebih dalam," jelasnya.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews