Maen Politiknya Ndak Usaha Anu Kalilah

Aku yakini, Indonesia akan jauh lebih baik, kuat mandiri sejahtera jika generasi penggerak politik yang sekarang sudah enggak ada lagi.

Senin, 12 September 2022 | 09:44 WIB
0
132
Maen Politiknya Ndak Usaha Anu Kalilah
Ilustrasi tokoh (Foto: windstarlink.com)

Ndak usah terlalu anu kalilah sama tokoh-tokoh politik yang sedang aktif di dunia politik kita saat ini, anunya gak pakai predikat sangat atau terlalu. Sangat anu, terlalu anu gitu-gitu. Tokoh-tokoh politik di negara kita yang sedang beredar saat ini, orang-orangnya ya itu ke itu aja, yang pada dasarnya masih satu circle.

Dalam satu-dua generasi ke depan, negara kita akan gini-gini aja, gak akan membawa perubahan yang signifikan di bawah kepemimpinan politik dari generasi Megawati, Jokowi, Prabowo, Anies, AHY, Ganjar, Airlangga, Paloh, Luhut, dll yang nama-namanya biasanya nongol di survei-survei politik.

Penyakit-penyakit sejenis KKN yang sedang menggerogoti negara kita, bangsa kita, sudah sangat parah, sudah sistemik. Siapapun orangnya saat ini, gak akan mampu mengobatinya. Bahkan negarawan-negarawan bangswan-bangsawan kita yang sejatipun tidak berkutik dibuatnya. Mereka udah pada kebingungan dan bisa dikatakan terdiam tebodok gak tau mau buat apa.

Benar-benar suatu keajaiban, anugerah yang sangat besar, bahwa negara kita ini masih berdiri.

Bisa jadi juga negara kita ini masih utuh karena memang merupakan ladang penghasilan yang sangat menggiurkan atau sapi perahnya negara-negara lain, sehingga mereka menjaga dan merawatnya dengan sebaik mungkin dari sudut pandang kepentingan mereka dengan cara memanfaatkan penyakit-penyakit bangsa kita itu tadi.

Sepengalamanku sendiri dari dua periode kepresidenan yang terakhir, orang-orang yang makek sangat atau terlalu itu, langsung atau tidak langsung, rentan sekali dimanfaatin tokoh-tokoh politik tersebut, orang-orang yang sedang euforia dan mungkin saja emang udah kerjaannya mereka, sumber uang makannya.

Aku yakini, Indonesia akan jauh lebih baik, kuat mandiri sejahtera jika generasi penggerak politik yang sekarang sudah enggak ada lagi. Negara kita akan kuat dan mandiri sejahtera dalam dua-tiga generasi mendatang.

Bukan berarti aku sudah apatis sama politik, jadi kaum golput. Bagaimanapun aku masih mendukung salah satu tokoh politik yang kusebutkan di atas. Tapi ya itu tadi, gak pakek sangat dan gak pakek terlalu.


[- Rahmad Agus Koto -]