Bruce Lee sebagai Simbol Solidaritas Persatuan

Selasa, 16 Maret 2021 | 21:42 WIB
0
199
Bruce Lee sebagai Simbol Solidaritas Persatuan
Patung Bruce Lee (Foto: Dok. Pribadi)

Mostar, saya mengunjungi kota tua yang cantik di Bosnia ini pada musim panas 2019. Kota ini, sebagaimana beberapa kota lainnya di Bosnia & Herzegovina terbagi menjadi 2 sektor setelah perang kemerdekaan Bosnia. Di Mostar, etnis Bosnia mendiami sisi sebelah timur Sungai Neretva. Sedangkan etnis Croatia mendiami sisi barat sungai.

Meskipun hidup hanya dipisahkan sungai, namun dapat dikatakan interaksi antara kedua belah pihak sangatlah terbatas. Mereka masing–masing punya pemerintahan sendiri, sekolah sendiri, pasar sendiri, dll. Rupanya kepahitan permusuhan di masa perang masih berbekas.

Konon, mereka bahkan bersaing mengenai ketinggian menara masjid Bosnia dan menara gereja Croatia. 

Dalam keadaan yang tidak ideal ini, Mostar Urban Movement Youth Group, berinisiatif mendirikan patung Bruce Lee di taman Zrinjski. Tidak jauh dari ruas jalan yang tetap dibiarkan seperti zaman perang Bosnia dengan bangunan–bangunan rusaknya.

Mengapa Bruce Lee? Rupa-rupanya Bruce Lee merupakan tokoh yang menjadi titik persamaan antara etnis Bosnia dan Croatia.

Konon, di tahun – tahun 70 an dan 80 an, pemuda – pemuda Yugoslavia sangat menggemari film–film kungfu Bruce Lee. Olah raga bela diri merupakan hal yang populer di Bosnia.

Bruce Lee juga dipandang sebagai tokoh yang mampu menyatukan budaya timur dan barat, yang mengajarkan toleransi melalui keindahan seni bela diri timur.

Berdasarkan pemungutan suara yang dilakukan oleh Urban Movement Mostar, Bruce Lee adalah tokoh yang diterima oleh kedua etnik group. 

Unik? Memang benar! Mengingat dapat dikatakan Bruce Lee tidak ada sangkut pautnya dengan sejarah negeri tersebut. Namun memilih "tokoh" pahlawan lokal dari salah satu etnis yang ada sebagai lambang persatuan, justru berpotensi memperuncing permusuhan.